PEKANBARU, RiauAktual.com - Mengenai belum dibayarnya TP2K Guru PNS di Kota Pekanbaru, ternyata informasinya juga sudah sampai ke DPRD Kota Pekanbaru. Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Pekanbaru diminta segera membayarnya, dan kepada guru PNS diharapkan untuk bersabar.

Wakil Ketua DPRD Kota Pekanbaru Dian Sukheri, menyatakan, bahwa memang banyak guru-guru PNS yang melaporkan kepadanya terkait belum dibayarkan TP2K ini oleh Pemko, terhitung sejak Januari sampai April.

"Sudah banyak yang mengadu kepada saya, bahkan ada yang menangis, ada juga sampai ditarik kredit motornya, karena tunjangan TP2K dulunya disebut tunjangan transport belum dibayarkan. Tentu kita sangat prihatin," kata Dian.

Menurut Politisi PKS ini, dengan belum dibayarkannya tunjangan TP2K ini banyak juga pengakuan guru PNS yang sudah berhutang di sana-sini. Untuk itu, Dian meminta kepada dinas menyegerakan prosesnya. Keterlambatan pembayaran tunjangan ini diakui Dian menyangkut persoalan pengesahan APBD yang terlambat.

"Tadi saya sudah konfirmasi juga dengan dinas, disebutkan belum dibayarnya tunjangan ini karena ada banyak perubahan dan verifikasi data. Namun semuanya dalam proses, kita berharap juga agar PNS guru ini untuk bersabar. Harapan kita ini secepatnya dibayarkan, dan untuk bulan berikutnya tidak terlambat lagi," paparnya. (rrm)