Ekspose TAPD Kepada DPRD Dilanjutkan

Belum Ditemukan Titik Terang Antara TAPD dan DPRD untuk APBD 2014

Belum Ditemukan Titik Terang Antara TAPD dan DPRD untuk APBD 2014
Rapat DPRD dan TAPD di Ruang Paripurna DPRD Pekanbaru. FOTO: rrm

PEKANBARU, RiauAktual.com - Karena kemarin Rabu rapat dengan Satker dan Tim Anggaran Pemerintah Daerah tidak tuntas, maka hari ini, Kamis (6/2/2014) DPRD Kota Pekanbaru kembai meminta dua Satker Disdik dan Dinas Pekerjaan Umum untuk melakukan persentasi atas Anggaran Proyek Muti Years Rp1,4 triliun.

Rapat pagi ini dipimpin Wakil Ketua DPRD Dian Sukheri SIp. Dihadri Kepala Dinas Pekerjaan Umum Azmi, Abdul Jamal dari Disdik dan jajarannya, serta Ketua TAPD Sukri Harto.

Anggota DPRD Sabarudi, setelah mendengar pemaparan akan pembangunan yang akan dilakukan dalam Anggaran Proyek Multi Years yang pada tahun ini akan dianggarkan kurang lebih Rp400 miiar, menyebut tak ada satu pun penanganan banjir.

"Kalau banjir, tentu ini akan berdampak luas termasuk investor yang akan datang ke Pekanbaru akan berpikir lagi untuk berinvestasi karena banjir semakin meluas esoknya karena tak ada penanganan yang berarti," ungkap Sabarudi.

Demikian juga Anggota DPRD lainnya Darnil dari Partai Hanura. Menurut Darnil, pihaknya menekankan agar dalam anggaran MY tersebut harus ada anggaran untuk penanganan banjir.

"Saya tidak setuju kalau pembangunannya tidak ada yang mengarah kepada penanganan banjir," pungkasnya.

Hingga siang ini, rapat terus berlangsung panas, dimana kalangan Dewan, tampak tidak terima jika kegiatan yang dilakukan dalam anggaran MY yang nilainya fantastis ini tidak dimasukkan keinginan masyarakat yakni anggaran penanganan banjir dan pembangunan pasar tradisional. (rrm)

Follow WhatsApp Channel RiauAktual untuk update berita terbaru setiap hari
Ikuti RiauAktual di GoogleNews

Berita Lainnya

Index