JAKARTA, RiauAktual.com - Harga emas dunia kembali menunjukkan penguatannya. Harga emas dunia kali ini menyentuh level tertingginya kembali dalam dua bulan belakangan.
Bursa saham AS yang jatuh membuat emas kembali dilirik investor. Sementara, perekonomian di negara berkembang terlihat masih lesu sehingga investor tak punya pegangan lain untuk menempatkan dananya selain di emas.
Mengutip Reuters, Senin (27/1/2014) Harga emas di pasar spot lompat 0,5% ke US$ 1.275 per ounce di Minggu malam kemarin sebelum sempat menembus ke level US$ 1.278 per ounce.
Untuk pasar AS, harga emas naik hingga 1%. Kenaikan harga emas ini juga dipengaruhi sentimen negatif dari Argentina yang melarang penggunaan peso di pasar terbuka secara liar.
Saham-saham di bursa Wall Street AS jatuh hingga 2% lebih pada perdagangan Jumat. Kondisi ini didorong oleh kekhawatiran perkembangan ekonomi di negara berkembang dan kekecewaan terhadap kinerja perusahaan di AS.
Pada perdagangan Jumat (24/1/2014), Indeks Dow Jones jatuh 318,24 poin (1,96%) ke level 15.879,11. Ini merupakan persentase penurunan terdalam bagi Dow Jones sejak 20 Juni 2013.
Sementara Indeks S&P500 turun 38,17 poin (2,09%) ke level 1.790,29. Lalu Indeks Nasdaq turun 90,7 poin (2,15%) ke level 4.128,17.
Sumber: detikcom
Editor: Rrm