Riauaktual.com - Ketua Panwaslu Kota Pekanbaru, Indra Khalid Nasution SH, mengaku kecewa dengan Alat Peraga Sosialisasi (APS) partai yang bergambar wakil rakyat, kembali dimunculkan setelah pihaknya melakukan penertiban di seluruh ruas titik Kota Pekanbaru.

"Sekarang tidak ada lagi penghargaan terhadap institusi negara yang ironisnya malah dilakukan oleh pejabat negara dan calon-calon pejabat negara," Kata Indra Khalid, dalam siaran pers-nya, Senin (11/06/18) malam.

Sebagaimana diketahui, sejak 24 jam Panwaslu Kota Pekanbaru mengirim surat himbauan penurunan APS, yang memuat tanda gambar dan nomor urut partai politik peserta pemilu yang dimaknai sebagai citra diri, ditemukan lagi baliho tersebut di ruas jalan Kota Pekanbaru.

"Panwaslu Kota Pekanbaru telah menertibkan beberapa APS yang masih terpasang di wilayah Kota Pekanbaru.  Namun sayangnya,  hanya berjarak beberapa jam, beberapa APS yang sudah ditertibkan muncul lagi dengan gambar yang sama," ungkap Indra Khalid.

Dia menganggap tindakan ini sebagai tindakan diluar aturan. Sebagai lembaga pengawas, tentu saja pihaknya merasa kecewa dan tidak sepantasnya hal ini dilakukan oleh orang yang menganggap mempunyai ketokohan.

"Seharusnya sebagai pemimpin dan wakil rakyat tunjukkanlah etika sebagai seorang yang layak dan pantas dihormati dan dihargai. Menghormati dan menghargai lembaga negara yang menjalankan tugasnya sesuai aturan. Ingat, rakyat sedang menilai anda," tegasnya.  *