Riauaktual.com - Ketika ingin membuka sebuah usaha, tentunya tak hanya ide-ide kreatif yang diperlukan. Dalam membangun sebuah usaha tentunya anda harus memperhatikan banyak hal, mulai dari pasar, kompetisi, tenaga kerja, hingga modal usaha.

Dapat dikatakan bahwa modal menjadi faktor penting di dalam sebuah usaha karena menjadi pondasi awal dari sebuah usaha tersebut terbentuk. Banyak cara yang bisa dilakukan untuk mendapatkan modal usaha. Berikut ini beberapa tips yang bisa dicoba.

1. Modal Diri Sendiri

Untuk mendapatkan modal usaha, anda bisa menggunakan dana pribadi. Misalnya saja dana simpanan yang sudah disisihkan selama ini untuk modal usaha. Namun bila dirasa masih kurang, anda bisa menggunakan aset-aset yang dimiliki untuk menutupi kekurangan yang ada seperti perhiasan, logam mulia, dan lainnya. Tidak ada salahnya jika anda mengorbankan aset yang dimiliki saat ini untuk mendapatkan keuntungan yang besar nantinya.

2. Melakukan pinjaman bank

Anda juga bisa mendapatkan modal usaha dengan melakukan pinjaman ke bank. Terdapat dua cara yang bisa dilakukan, yaitu melakukan pinjaman dengan jaminan ataupun melakukan pinjaman tanpa agunan.

• Melakukan pinjaman bank tanpa agunan dapat dilakukan dengan menggunakan fasilitas KTA (Kredit Tanpa Agunan). Program bank ini sangat diminati oleh banyak orang yang menginginkan modal tanpa membutuhkan jaminan. Namun besar bunganya cukup tinggi sekitar 10-23%. Sehingga akan sangat disarankan untuk mengambil kredit dalam waktu yang singkat.

• Anda juga bisa melakukan pinjaman dengan menyertakan jaminan, biasanya program ini dinamakan KMG (Kredit Multi Guna). Program bank ini biasanya menawarkan pinjaman dengan memberikan jaminan seperti properti atau aset lainnya. Bunga yang ditawarkan pun lebih rendah dibandingkan dengan KTA yaitu sekitar 9-12% dengan masa pinjaman dari 5 tahun hingga 20 tahun tergantung dari besarnya pinjaman.

3. Pinjaman non bank

Selain bank, anda juga bisa melakukan pinjaman di lembaga non bank. Biasanya jenis pinjaman ini sangat cocok untuk anda yang membutuhkan dana dalam waktu yang cepat, bahkan dana dapat cair hanya dalam satu hari saja (quick payday loan). Tentunya hal ini tidak dapat dilakukan jika melakukan pinjaman di bank. Lembaga keuangan yang biasanya melayani pinjaman ini adalah BPR (Bank Perkreditan Rakyat), koperasi, dan sejenisnya. Namun kekurangan dari pinjaman ini adalah jumlah dana yang bisa dipinjam kurang dari 250 juta rupiah saja.

4. Menggadaikan aset

Anda juga bisa mendapatkan modal dana usaha dengan menggunakan aset yang dimiliki. Jika tidak ingin menjualnya, anda bisa menggadaikan aset di institusi pegadaian. Sehingga anda bisa mendapatkan dana tanpa harus kehilangan aset itu. Namun jangan lupa untuk menebus kembali aset yang digadaikan tersebut tepat waktu.

5. Mencari investor

Cara lainnya yang bisa dilakukan untuk mendapatkan modal adalah dengan mencari investor. Anda bisa mencari investor yang tertarik dengan usaha yang dijalankan dan mau memberikan modal untuk usaha anda. Namun pastikan anda membuat perjanjian tertulis yang detail agar tidak ada yang dirugikan kedepannya.

6. Menjalin kerja sama

Cara ini sebenarnya hampir sama dengan mencari investor, namun yang berbeda adalah jika investor hanya memberikan dana tanpa terjun langsung namun bila mencari partner untuk bekerja sama, anda dan partner akan mengerjakan bisnis bersama. Kerja sama tersebut bisa hanya memberikan modal saja ataupun ikut membantu operasional bisnis. Namun pastikan bila anda dan partner bisnis sudah membuat kesepakatan yang detail seperti pada pembagian hasil dan lainnya agar tidak ada yang dirugikan kedepannya.

7. Dana hibah perusahaan

Anda juga bisa mendapatkan modal melalui dana hibah perusahaan, entah itu perusahaan milik pemerintah maupun perusahaan swasta. Saat ini banyak sekali perusahaan yang memiliki anggaran untuk membantu ekonomi masyarakat yang ada di sekitarnya melalui penyaluran dana untuk modal usaha. Biasanya dana-dana yang disalurkan dalam bentuk event competition.

Tentukan Bisnis yang Akan Dijalankan

Sebelum memilih cara mana yang akan dipilih untuk mendapatkan modal usaha, terlebih dahulu anda harus menentukan bisnis apa yang akan dijalani. Bisnis apa yang akan dijalankan akan berpengaruh terhadap modal yang diperlukan. Sehingga rancanglahlah bisnis anda dengan detail untuk menghindari risiko buruk ke depannya.

 

Sumber : okezone