Riauaktual.com - Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) ke IX tingkat Kabupaten Kepulauan Meranti di Desa Bandul Kecamatan Tasik Putri Puyu, Jumat malam lalu, secara resmi dibuka oleh Ketua DPRD Kabupaten Kepulauan Meranti H. Fauzi Hasan, SE.  Ajang tahunan yang akan berlangsung selama 5 (lima) hari terhitung mulai Jumat (19/5/2017) hingga Selasa (23/05/2017) tersebut, menggelar berbagai rangkaian kegiatan dan perlombaan cabang-cabang MTQ.

Adapun cabang-cabang yang akan diperlombakan dalam Musabaqah Tilawatil Qur'an (MTQ) tersebut adalah Cabang Tilawah anak-anak, Cabang Tilawah Remaja, Cabang Tilawah Dewasa, Cabang Tartil Qur'an, Cabang Qira'ah Sab'ah, Cabang Hifdzil Quran, Cabang Tafsir Quran, Cabang Khattil Quran, Cabang Fahmil Quran, Cabang Syahril Quran dan Cabang Musabaqah Menulis Isi Al-Quran (M2IQ). Masing-masing cabang tersebut dibagi dalam kategori putra dan putri.

Kegiatan keagamaan tahunan ini sekaligus untuk menjaring qori dan qoriah terbaik Kabupaten Kepulauan Meranti dalam rangka meningkatkan prestasi mulai dari ajang Provinsi, Nasional hingga Internasional, yang mana diikuti sebanyak 346 peserta dari 9 kecamatan se-Kabupaten Kepulauan Mesranti, diantaranya Kecamatan Tebing Tinggi, Kecamatan Tebing Tinggi Barat, Kecamatan Rangsang, Kecamatan Rangsang Barat, Kecamatan Rangsang Pesisir, Kecamatan Tebing Tinggi Timur, Kecamatan Pulau Merbau, Kecamatan Merbau dan Kecamatan Tasik Putri Puyu.

Turut hadir dalam upacara pembukaan tersebut, Sekretaris Daerah Kabupaten Kepulauan Meranti Ir. Yulian Norwis, MM, Ketua DPRD Kepulauan Meranti dan anggota, Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Kepulauan Meranti Drs. H. Miskam, MA, Ketua LPTQ Kabupaten Kepulauan Meranti, Ketua Majelis Ulama Indonesia  (MUI), Danramil, Kapolres Kepulauan Meranti, Kajari, tokoh masyarakat/agama/adat, para official, utusan kafilah serta tamu undangan lainnya.

Dalam sambutannya, Ketua DPRD Kabupaten Kepulauan Meranti, Fauzi Hasan SE menyampaikan, bahwa ajang lomba baca, tulis serta arti Alquran itu patut menjadi momentum untuk merajut, mempererat, dan memperkuat ukwah Islamiyah.

"Pelaksanaan MTQ kali ini harus menjadi sarana dan penghayatan, serta pengamalan Alqur'an dalam kehidupan sehari-hari, khususnya dikalangan generasi muda Islam," ujar Fauzi.

Untuk itu, dia berharap, pelaksanaan MTQ tingkat Kabupaten Kepulauan Meranti ini dapat menjadi ajang pembinaan qori dan qoriah asli Meranti (anak tempatan, red), yang akan diikutsertakan pada ajang MTQ yang lebih tinggi.

Selain itu, Ia pun mengucapkan apresasi kepada seluruh Kecamatan karena tidak mengimpor qori dan qoriah dari luar.

"Saya apresiasi komitmen setiap kecamatan untuk tidak mengimpor qori dan qoriah. Ini merupakan salah satu bentuk pembinaan anak tempatan. Semoga anak-anak di Meranti dapat tumbuh menjadi generasi yang Qur'ani," tuturnya.

Dalam kesempatan yang sama, Fauzi juga mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk memaknai ajang ini dengan lebih meningkatkan kecintaan terhadap Al Quran. Wujudkan ini dengan mengencarkan baca, penghayatan dan pengamalam Al-Quran serta syiar dalam kehidupan sehari-hari sesuai dengan Motto MTQ kali ini.

"Implementasikan nilai yang terkandung dalam Al-Quran dalam kehidupan sehari-hari menuju kepulauan Meranri yang maju dan madani," pesannya.

Disela-sela pembukaan MTQ Ke-IX Tingkat Kabupaten Kepulauan Meranti yang sebelumnya memiliki agenda cabang diperlombaan diantaranya Cabang Tilawatil Qur'an Anak dan Dewasa, Qiro'ah, Fahmil Qur'an, Qartil Qur'an, Tiraat, Hifzil Quran, Tafsir Qur'an, Murottal Qur'an, Fahmil Qur'an, dan Syahril Qur'an, Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Kepulauan Meranti,  Drs. H. Miskam, MA, berharap, moment pelaksanaan MTQ ini bisa dimanfaatkan sebagai wahana sosialisasi dan publikasi dalam upaya meningkatkan minat membaca, memahami dan mengamalkan  isi kandungan Al-Quran secara tepat dan benar serta diaplikasikan dalam kehidupan sehari-hari.

"Melalui ajang MTQ ini diharapkan mampu membangkitkan semangat dan kecintaan generasi muda Meranti terhadap kitab suci Al-Quran sebagai petunjuk dan pedoman bagi seluruh umat manusia," ujar Miskam.
 

* Tasik Putri Puyu Tuan Rumah MTQ Ke - IX Meranti

Sebanyak 346 khafilah dan 103 Official Pawai Ta’aruf Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) ke-IX Tahun 2017 tingkat Kabupaten Kepulauan Meranti di Desa Bandul Kecamatan Tasik Putri Puyu, dilepas secara resmi oleh Sekertaris Daerah (Sekda) Kabupaten Kepulauan Meranti, H. Yulian Norwis.

Ajang tahunan yang diikuti rombongan Pawai Ta'aruf Khafilah dan official utusan dari 9 kecamatan kabupaten bungsu di Riau ini ditandai dengan pemukulan beduk, pengguntingan balon dan pengibaran benda start, Jumat (19/5/2017) pukul 14.00 WIB, dihadapan ratusan tamu undangan dan warga yang menghadiri kegiatan tersebut.

Pada acara pembukaan yang diawali dengan defile kafilah perwakilan tiap Kecamatan se-Kabupaten Kepulauan Meranti tersebut, dilanjutkan dengan penyerahan piala bergilir dari tuan rumah Camat Tasik Putri Puyu kepada Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Kepulauan Meranti didampingi oleh Ketua DPRD Fauzi hasan, Ketua LPTQ,  para Asisten, Staf Ahli, Kepala Dinas, Kapolres, Kepala Badan beserta jajaran Perangkat Daerah kabupaten Meranti, Camat Se-Kabupaten Meranti, Tokoh Masyarakat, forum Pemuda dan Seluruh Peserta Pawai ta’aruf.

Bupati Meranti dalam sambutannya yang diwakili oleh Sekda Kabupaten Meranti, H Yulian Norwis, mengatakan, atas nama Pemerintah Daerah mengucapkan terimakasih kepada panitia acara MTQ, seluruh peserta dan juga masyarakat Kabupaten Meranti yang telah membantu terselenggaranya acara tersebut sehingga berjalan lancar.

Dalam kesempatan yang sama, mantan Kepala DPPKP Meranti ini juga menambahkan, bahwa melalui pawai ta’aruf ini dapat mempererat tali silaturahmi antara pemerintah dan masyarakat untuk bersatu padu dalam pembukaan MTQ ke IX tingkat Kabupaten. Mengingat kegiatan pawai ini dapat dijadikan sebagai suatu kegiatan syiar yang positif bagi perkembangan kehidupan beragama di Kabupaten Meranti.

“Kegiatan ini juga sebagai salah satu perwujudan visi kabupaten meranti yaitu pembinaan mental spiritual dalam rangka mewujudkan masyarakat yang beriman,”  tambahnya.

Selain itu, Sekda juga menghimbau kepada seluruh peserta pawai ta’aruf agar tetap menjaga keamanan, kebersihan dan ketertiban dalam acara pawai tersebut sehingga lancar.

Setelah acara pelepasan peserta pawai taaruf dilanjutkan dengan peresmian bazar oleh Ketua DPRD Meranti fauzi hasan ditandai dengan pengguntngan pita dan pelepasan balon oleh Sekda Meranti Yulian Norwis. (Advetorial)