PPTK Bantah Proyek Peningkatan Jalan Sungai Pakning Tidak Sesuai Bestek

PPTK Bantah Proyek Peningkatan Jalan Sungai Pakning Tidak Sesuai Bestek
Terlihat sejumlah tumpukan material yang digunakan dalan proyek peningkatan jalan Sungai Pakning yang diduga tidak sesuai dengan bestek.

BENGKALIS (RA) – Pejabat Pelaksana Teknis Kegiatan (PPTK) proyek peningkatan jalan Sungai Pakning menuju Sungai Selari Irjauzi menegaskan bahwa material untuk pengerasan yang digunakan sudah sesuai dengan bestek yang ada pada dokumen pekerjaan dengan jenis komposisi base B.

“Kita dari PPTK sudah mengecek langsung ke pemasok material ini di Tanjung Balai dan mereka sudah mengirimkan spesifikasi material tersebut melalui email dan material tersebut dinyatakan berjenis base B,” Ujar Irjauzi ketika dikonfirmasi, Selasa (18/10/2016) terkait adanya laporan sejumlah elemen masyarakat yang menduga material yang digunakan saat ini bukan berjenis base.

Selain itu kata Irjauzi dari beberapa lokasi lain yang menggunakan material sama, seperti di Tanjung Belit dan Buruk Bakul dan sampel dari material tersebut juga telah dilakukan pengujian di Politeknik Bengkalis dan hasil uji tersebut menyatakan komposis material tersebut berjenis base B.

“Jadi dari beberpa lokasi lain kita juga ambil sampel material yang menggunakan jenis yang sama dari pemasok material yang datang dari Tanjung Balai dan dari hasil yang diuji coba di Politeknik Bengkalis memang tidak ada masalah,” katanya lagi.

Dijelaskannya lagi bahwa ia sebagai PPTK tetap akan melakukan pengawasan terhadap pekerjaan ini, untuk pekerjaan ini akan dilakukan terlebih dahulu pengerasan memakai base dan meratakan jalan yang bergelombang, setelah itu baru dialakukan pengecoran dasar 10 cm dan kemudian dirigit dengan ukuran 25 cm.

“Nilai pekerjaan ini Rp 2,6 milliar dengan ukuran 276 m x 8 m, sedangkan untuk cor dasar atau LC 10 cm dan kemudian dirigit 25 cm,” jelasnya lagi. (putra)

Ikuti RiauAktual di GoogleNews

Berita Lainnya

Index