RIAUAKTUAL.COM - Tujuh peserta asessment terbuka pejabat tinggi madya untuk Sekretaris Daerah ‎(Sekda) Provinsi Riau, hari ini Kamis (19/5/2016) mengikuti uji kompetensi bidang atau sudah memasuki seleksi tahap ketiga.
 
Uji kompetensi ini melalui tiga komponen, pertama ‎membuat karya tulis dengan tema sesuai yang ditentukan Panitian Seleksi (Pansel), dan sesuai dengan tugas fungsi sebagai Sekda.

"Untuk tema disamakan, peserta diberikan kebebasan membuat judul sesuai dengan tema. Sementara tes dibolehkan dengan dua cara, menggunakan komputer atau laptop dan tertulis, sebanyak 8-10 halaman," kata Kepala Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan Daerah (BKP2‎D) Provinsi Riau, Asrizal, Kamis (19/5/2016).

Selanjutnya untuk hari Senin dan Selasa tanggal 23 dan 24 Mei, tes presentasi dan wawancara mendalam perorangan dari masing-masing calon peserta.
 
Sedangkan untuk tes keduanya akan dilakukan di ruang Sekda Riau, Kantor Gubernur Riau. Setelah selesai melalui tiga komponen itu, sambung Asrizal, Pansel selanjutnya akan melakukan rapat penentuan tiga nama yang akan diajukan Pansel ke Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur Riau, Arsyadjuliandi Rachman.
 
Ketujuh peserta assessment jabatan Sekda itu diantaranya, Masperi, Kasiaruddin, Azharizman Rozie, M Ramli, HM Syukri Harto, Said Syafaruddin dan Ahmad Hijazi.
 
Bantah Formalitas

Sementara itu Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur Riau, Arsyadjuliandi Rachman menyerahkan sepenuhnya seleksi asessment Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Riau kepada Panitia Seleksi (Pansel). Dia percaya Pansel bisa bekerja sesuai tugasnya.
 
"Biarkanlah Pansel bekerja sesuai dengan tugasnya, saya rasa Pansel akan mencari orang terbaik untuk menduduki Sekda Riau," kata Plt Gubri kepada wartawan, Kamis (19/5/2016).
 
Saat disinggung mengenai ada selentingan kabar bahwa asessment Sekda Riau hanyalah formalitas karena sudah ada nama untuk menduduki jabatan Sekda, Plt Gubri dengan tegas membantah hal tersebut.
 
"Ndak ada itu, kalau seperti itu, tanya sama orang yang ngomong, sampai hari ini pun saya belum jumpa sama tim pansel," tegasnya.
 
Jadi menurutnya informasi tersebut tidak betul, untuk seluruh prosesnya ia serahkan kepada pansel. Ditambahkannya, Semua yang ikut dan kini telah terpilih tujuh nama, hal tersebut sudah menjadi tahapan yang bagus. "Mereka yang lulus pasti orang yang mampu," ujarnya.
 
Namun, lanjut Andi Rachman sapaan akrab Plt Gubri, diantara tujuh nama tersebut pasti ada yang lebih baik lagi untuk menjabat Sekda Riau.

Sementara untuk kriteria Sekda, Andi Rachman tidak mau membeberkannya ke publik, karena dirinya tidak ingin dibilang mengintervensi Pansel. "Saya tak mau sampaikan kriteria seperti apa, nanti saya dibilang intervensi pula. Saya rasa pansel itu mampu, karena mereka berkompeten semua," tutup Andi. (Dr)