PEKANBARU (RA) – Sebanyak 19 titik panas (hotspot) terpantau di wilayah Provinsi Riau berdasarkan pembaruan BMKG pada Minggu (22/6/2025) pagi.

Jumlah ini menjadikan Riau sebagai salah satu provinsi dengan sebaran hotspot terbanyak di Sumatera, setelah Sumatera Barat dan Sumatera Utara yang masing-masing mencatat 32 titik.

Berdasarkan data yang dirilis oleh BMKG Stasiun Pekanbaru, titik panas di Riau tersebar di beberapa wilayah, di antaranya Kabupaten Bengkalis (5 titik), Rokan Hulu (4 titik), Rokan Hilir (3 titik), Indragiri Hilir (2 titik), Pelalawan (1 titik), serta masing-masing 1 titik di Kota Dumai dan Kota Pekanbaru.

Kondisi ini menjadi perhatian serius, terutama di tengah cuaca yang masih cenderung kering di sejumlah daerah.

Forecaster on Duty BMKG, Deby C., menjelaskan bahwa cuaca di Riau pada Minggu ini masih didominasi cerah berawan, serta akan terasa cukup terik pada siang hari.

Pada pagi hari, Riau terpantau diselimuti udara kabur dengan kondisi cuaca berawan. Kemudian pada siang hingga sore hari, cuaca akan didominasi cerah berawan dan potensi hujan ringan diprediksi akan terjadi di sebagian wilayah Kabupaten Indragiri Hilir.

Sementara malam hingga dini hari hujan ringan hingga sedang berpotensi mengguyur Kampar, Kuantan Singingi, Pelalawan, Siak, serta sebagian Indragiri Hulu dan Indragiri Hilir.

"Waspadai potensi hujan dengan intensitas sedang hingga lebat yang dapat disertai petir dan angin kencang, terutama di wilayah Kampar, Kuantan Singingi, dan Pelalawan," imbau Deby.

Suhu udara di Riau diperkirakan berada di kisaran 23,0 hingga 34,0 derajat Celsius dengan kelembapan 50–98 persen. Angin bertiup dari arah tenggara hingga barat daya dengan kecepatan 10–30 km/jam.

Sementara itu, kondisi gelombang laut di perairan Riau berada dalam kategori rendah, dengan tinggi gelombang berkisar antara 0,5 hingga 1,25 meter.

Dengan meningkatnya jumlah titik panas dan potensi cuaca ekstrem, masyarakat diminta untuk meningkatkan kewaspadaan, terutama terhadap bahaya kebakaran hutan dan lahan (karhutla) serta dampak cuaca buruk.