PEKANBARU (RA) – Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat Asosiasi Petani Kelapa Sawit Indonesia (DPP Apkasindo), Dr. Gulat ME Manurung, menyampaikan pesan penuh motivasi kepada seluruh calon mahasiswa penerima Beasiswa Sawit 2025.
Dia mengingatkan agar para peserta memanfaatkan kesempatan ini sebaik mungkin demi masa depan yang lebih baik.
Sebagai informasi, pendaftaran program beasiswa sawit telah dibuka sejak 17 Mei dan resmi ditutup pada 2 Juni 2025.
Program yang dikelola oleh Badan Pengelola Dana Perkebunan (BPDP) ini menyediakan kuota sebanyak 4.000 orang dari berbagai latar belakang, khususnya anak-anak petani, buruh, dan pelaku usaha sawit rakyat.
"Kepada anak-anak kami dari petani sawit, pekerja sawit, anak buruh sawit, dan anak penggiat sawit yang selama ini tidak punya kesempatan duduk di bangku kuliah, semoga beasiswa ini menjadi jalan untuk kehidupan yang lebih baik," ujar Gulat, Kamis (5/6/2025).
Gulat juga menekankan pentingnya semangat belajar dan kesiapan peserta menghadapi seleksi, termasuk wawancara yang akan menguji pengetahuan mereka tentang industri kelapa sawit.
"Pada saat interview nanti, kawan-kawan akan ditanya soal sawit. Mulailah belajar tentang manfaat sawit, usia ideal panen, dan pengetahuan umum lainnya. Ini bukan sekadar beasiswa, tapi langkah awal untuk menjadi agen perubahan di sektor sawit," jelasnya.
Gulat juga mengingatkan agar para peserta mempersiapkan segala hal teknis dengan matang, terutama karena sebagian proses seleksi dilakukan secara daring.
"Berjuanglah, karena dengan beasiswa ini kamu bisa naik kelas. Persiapkan dirimu sebaik mungkin. Pastikan jaringan internet stabil, baterai handphone penuh, dan seluruh perlengkapan virtual siap tempur," tutup Gulat.
