PEKANBARU (RA) – Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Pekanbaru menggelar Operasi Pengawasan Penyakit Masyarakat (Pekat) dan Gangguan Ketertiban Umum pada dini hari tadi, Kamis (20/3/2025).

Operasi yang dipimpin langsung oleh Kepala Satpol PP Kota Pekanbaru, Zulfahmi Adrian, AP., M.Si., ini bertujuan untuk menciptakan kondisi tertib serta menegakkan Surat Edaran Wali Kota Pekanbaru Nomor 8 Tahun 2025.

Dalam operasi ini, Satpol PP menyasar beberapa lokasi strategis, termasuk tenda ceper di kawasan Stadion Utama Riau serta beberapa wisma dan hotel melati di Pekanbaru.

Hasilnya, 19 orang diamankan, terdiri dari 9 wanita dan 10 pria, yang diduga melanggar Peraturan Daerah (Perda) tentang Ketertiban Umum dan Ketentraman Masyarakat.

Mereka merupakan pasangan bukan suami istri yang kemudian dibawa ke Markas Komando (Mako) Satpol PP Kota Pekanbaru untuk pendataan dan pembinaan.

Kepala Satpol PP Pekanbaru, Zulfahmi Adrian, menegaskan bahwa operasi ini tidak hanya bersifat penindakan, tetapi juga bertujuan memberikan efek jera bagi para pelanggar.

"Kami tidak hanya melakukan razia, tetapi juga mendata dan memberikan pembinaan agar mereka tidak mengulangi perbuatan yang dapat mengganggu ketertiban masyarakat," ujarnya.

Para pelaku yang diamankan akan menjalani proses pembinaan sebagai langkah preventif. Pihak Satpol PP juga mengimbau masyarakat untuk ikut serta menjaga ketertiban dan melaporkan jika menemukan aktivitas yang berpotensi melanggar aturan.

Operasi ini mendapat tanggapan positif dari warga setempat yang mendukung langkah Satpol PP dalam menjaga keamanan dan ketertiban di Pekanbaru. Masyarakat berharap kegiatan ini dapat dilakukan secara berkelanjutan agar lingkungan tetap kondusif.

"Kami sangat mendukung tindakan Satpol PP ini karena membantu menciptakan lingkungan yang lebih aman dan tertib," ujar salah seorang warga.

Satpol PP Pekanbaru menegaskan bahwa pengawasan terhadap penyakit masyarakat akan terus dilakukan secara berkala sebagai bagian dari komitmen pemerintah kota dalam menciptakan lingkungan yang lebih nyaman bagi seluruh warga.

#Hukrim #Pekanbaru