PEKANBARU (RA) - Dalam upaya meningkatkan kesadaran masyarakat akan manfaat tanaman herbal, khususnya serai, sebagai alternatif minuman sehat untuk mengurangi peradangan, tim dosen Fakultas Kedokteran Universitas Abdurrab menggelar kegiatan pengabdian masyarakat.
Kegiatan ini berlangsung pada Sabtu (14/9/2024) lalu, di Posyandu Pucuk Rebung Kuntum Bersusun, Jalan Limbungan, Kecamatan Rumbai Timur, Pekanbaru, Riau.
Kegiatan ini dipimpin oleh dr. Yessi Rahayu, M.K.M., dengan narasumber dr. Evy Eryta, Sp.PD., serta tim pengabdian yang terdiri dari Sabrina Hayati, S.Si., M.Sc., Goldha Faroliu Peadutu, S.Farm., M.Biomed., dan Ns. Putri Wulandini, S.Kep., M.Kes.
Mengusung tema "Edukasi tentang Pemanfaatan Tanaman Serai sebagai Minuman Herbal Rumah Tangga untuk Anti-Inflamasi", kegiatan ini ditujukan khusus bagi ibu-ibu peserta posyandu.
Melalui edukasi ini, para peserta diberikan pemahaman tentang manfaat serai sebagai bahan alami yang mudah didapat serta memiliki potensi sebagai minuman herbal untuk menjaga kesehatan keluarga.
Dalam sesi edukasi, peserta mendapatkan materi mengenai kandungan aktif dalam serai yang memiliki sifat anti-inflamasi, cara mengolah serai menjadi minuman herbal yang efektif dan aman, serta tips mengintegrasikan konsumsi herbal dalam gaya hidup sehari-hari.
Selain teori, peserta juga berkesempatan untuk melakukan praktik langsung dalam membuat minuman herbal berbahan dasar serai, sehingga mereka dapat mengaplikasikannya di rumah.
Menurut dr. Evy Eryta, Sp.PD., serai mengandung senyawa yang bersifat antioksidan dan anti-inflamasi, sehingga dapat membantu meredakan peradangan dan meningkatkan daya tahan tubuh.
"Kami berharap edukasi ini dapat memberikan wawasan baru bagi masyarakat dalam memanfaatkan bahan alami untuk kesehatan. Serai adalah tanaman yang mudah ditemukan dan memiliki banyak manfaat, salah satunya sebagai minuman herbal yang bisa dikonsumsi sehari-hari," ujarnya.
Sebagai akademisi dan tenaga medis, para penyelenggara berharap kegiatan ini menjadi langkah awal dalam mendorong pemanfaatan bahan alami sebagai solusi kesehatan yang ramah lingkungan dan terjangkau.
Selain itu, kegiatan ini juga merupakan bagian dari upaya posyandu dalam mendukung kesehatan keluarga berbasis pemanfaatan tanaman herbal.
Diharapkan edukasi serupa dapat terus berlanjut dan menjangkau lebih banyak komunitas, sehingga semakin banyak masyarakat yang menyadari pentingnya pemanfaatan tanaman herbal untuk kesehatan sehari-hari.
Dengan semangat berbagi ilmu dan kepedulian terhadap kesehatan masyarakat, kegiatan pengabdian ini menjadi salah satu kontribusi nyata dalam meningkatkan kesejahteraan kesehatan di Kota Pekanbaru.
#Pendidikan