Polda Riau Sukses Tangani Karhutla Sepanjang 2024, Irjen Iqbal: Kolaborasi Adalah Kunci

Polda Riau Sukses Tangani Karhutla Sepanjang 2024, Irjen Iqbal: Kolaborasi Adalah Kunci
Kapolda Riau, Irjen Pol Mohammad Iqbal, mengungkapkan bahwa keberhasilan ini merupakan hasil kerja sama berbagai pihak, mulai dari pemerintah daerah, TNI, hingga masyarakat.

PEKANBARU (RA) – Sepanjang tahun 2024, Polda Riau berhasil menangani sejumlah kasus kebakaran hutan dan lahan (karhutla) yang kerap menjadi ancaman serius di wilayah tersebut.

Kapolda Riau, Irjen Pol Mohammad Iqbal, mengungkapkan bahwa keberhasilan ini merupakan hasil kerja sama berbagai pihak, mulai dari pemerintah daerah, TNI, hingga masyarakat.

"Keberhasilan ini adalah bukti nyata kolaborasi semua pihak. Tidak ada satu pun instansi yang bisa bekerja sendiri dalam menangani karhutla. Ini adalah kerja bersama," ujar Irjen Pol Mohammad Iqbal, Selasa (31/12/2024).

Selain menangani karhutla, Polda Riau juga mencatat peningkatan jumlah kasus kejahatan sumber daya alam (SDA). Total 119 perkara berhasil diungkap sepanjang tahun 2024, meningkat dari 96 perkara pada tahun sebelumnya.

Meskipun jumlah kasus naik, penyelesaian perkara juga mengalami peningkatan sebesar 4 persen, menandakan keseriusan aparat dalam menindak pelaku.

Dalam laporan tahunan, kejahatan SDA yang ditangani Polda Riau mencakup beberapa sektor illegal logging 21 perkara, 24 tersangka, kebakaran hutan dan lahan (karhutla) 20 perkara, 23 tersangka, kejahatan sektor perkebunan 7 perkara, 13 tersangka, pertambangan ilegal 18 perkara, 25 tersangka, minyak dan gas (migas) 38 perkara, 54 tersangka.

Kapolda menegaskan bahwa karhutla menjadi perhatian utama. Saat musim kemarau, pihaknya mensiagakan seluruh personel, bekerja sama dengan pemerintah daerah dan TNI, serta mempersiapkan peralatan penanggulangan karhutla.

"Kami tidak hanya menunggu. Kami aktif bergerak dengan patroli udara dan darat, memantau potensi kebakaran, serta memastikan kesiapan peralatan. Semua ini demi melindungi lingkungan dan masyarakat," tambah Irjen Iqbal.

Selain penindakan tegas, Polda Riau juga fokus pada upaya pencegahan melalui edukasi dan sosialisasi kepada masyarakat.

"Masyarakat adalah garda terdepan. Jika mereka sadar akan pentingnya menjaga lingkungan, potensi kejahatan SDA dapat ditekan," jelasnya.

Irjen Pol Mohammad Iqbal berharap kerja sama yang telah terjalin ini dapat terus ditingkatkan.

"Kejahatan SDA tidak hanya merusak ekosistem, tetapi juga kehidupan sosial dan ekonomi masyarakat. Ini tugas kita bersama untuk menjaganya," tutupnya.

#Kebakaran Lahan #Riau #Kapolda Riau #POLDA RIAU

Follow WhatsApp Channel RiauAktual untuk update berita terbaru setiap hari
Ikuti RiauAktual di GoogleNews

Berita Lainnya

Index