PEKANBARU (RA) - Perhitungan suara dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) tahun 2024 di Kota Pekanbaru masih berlangsung oleh KPU. Masyarakat diminta untuk mendukung proses perhitungan dan menghormati hasilnya. 

Pj Walikota Pekanbaru Risnandar Mahiwa, meminta masyarakat untuk memberikan dukungan penuh kepada penyelenggara perhitungan suara di tingkat kota hingga KPU mengumumkan secara resmi siapa yang terpilih sebagai walikota.

Perhitungan suara pemilihan walikota Pekanbaru bakal berlangsung 3 dan 4 Desember oleh KPU. 

"Saya mengajak seluruh masyarakat untuk mendukung penyelenggaraan perhitungan suara di tingkat Kota Pekanbaru hingga KPU mengumumkan secara resmi siapa walikota terpilih. Jika ada keberatan atau gugatan, mari kita dorong untuk diselesaikan melalui jalur hukum yang tersedia," kata Risnandar, Senin (2/11). 

Menurutnya, banyak jalur hukum yang dapat ditempuh dalam pesta demokrasi ini, antara lain KPU, Bawaslu, Mahkamah Konstitusi (MK), Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP), Gakkumdu, dan bahkan Mahkamah Agung. 

Risnandar menyebut, negara telah menyediakan setidaknya lima atau enam perangkat hukum untuk menyampaikan aspirasi jika ada hal yang tidak sesuai dengan pelaksanaan Pilkada. 

"Kita harus mendukung jalur hukum ini. Agar tidak terjadi aksi protes di jalanan," terangnya. 

Dengan dukungan penuh dari masyarakat diharapkan pelayanan publik di Pekanbaru tetap berjalan lancar selama proses perhitungan suara hingga pengumuman resmi hasil Pilkada. Dengan mengikuti prosedur yang ada, Pilkada di Pekanbaru dapat berlangsung damai dan demokratis. 

Dirinya juga menyoroti tingkat partisipasi pemilih dalam Pilkada yang baru saja berlangsung cenderung hampir sama, atau bahkan sedikit menurun dibandingkan dengan Pemilu pada 14 Februari 2024 sebelumnya.

Salah satu faktor yang mempengaruhi partisipasi pemilih adalah kondisi cuaca. Pada saat pemilihan (27 November), bahkan satu hari sebelumnya, Kota Pekanbaru diguyur hujan deras.

"Cuaca adalah salah satu faktor utama. Pada hari pemilihan dan sehari sebelumnya, Pekanbaru diguyur hujan deras. Hal ini tentunya mempengaruhi niat dan kesempatan masyarakat untuk datang ke tempat pemungutan suara," pungkasnya.