BENGKALIS (RA) – Bupati Bengkalis, Kasmarni, melaksanakan kampanye dialogis di Desa Bantan Sari, Jangkang, dan Pasiran, Kecamatan Bantan, Sabtu (2/11/2024).
Kehadiran Kasmarni, yang juga calon bupati Bengkalis, bertujuan untuk bersilaturahmi dan memaparkan program yang akan dilanjutkan jika kembali terpilih.
Sebagai petahana, Kasmarni menekankan bahwa kepemimpinannya selama ini telah membawa perubahan signifikan dalam pembangunan serta berbagai program yang bermanfaat langsung bagi masyarakat.
Ia menyebutkan beberapa pencapaian, seperti percepatan pembuatan KTP, alokasi anggaran pembangunan desa, peningkatan infrastruktur jalan, bantuan sosial, serta pelaksanaan pasar murah yang rutin setiap tahun.
"Saat ini, membuat KTP tidak lagi memakan waktu lama, tiap desa juga sudah ada anggaran untuk pembangunan wilayahnya, peningkatan jalan terus dilakukan, bantuan sosial dan pasar murah terus dijalankan. Jika masyarakat sudah menikmati manfaatnya, maka program ini harus dilanjutkan satu kali lagi," ujar Kasmarni dalam orasinya.
Kasmarni juga berkomitmen untuk terus mendengarkan aspirasi masyarakat, memastikan berbagai program menyentuh seluruh kalangan.
“BPJS sekarang sudah gratis, masyarakat cukup membawa KTP untuk berobat. Selain itu, bantuan bagi rumah ibadah semua agama terus diberikan. Program ini perlu dilanjutkan," katanya.
Sebagai pemimpin yang telah membuktikan kinerjanya pada periode pertama, Kasmarni berharap dapat melanjutkan pembangunan di Bengkalis, meningkatkan program yang sudah ada, dan memperluas jangkauan bantuan bagi masyarakat.
"Saya mohon doa dan dukungan dari seluruh masyarakat Kabupaten Bengkalis, agar apa yang sudah berjalan saat ini dapat kita lanjutkan satu kali lagi," imbuhnya.
Dalam kampanye tersebut, Kasmarni didampingi oleh beberapa tokoh penting, termasuk Anggota DPRD Provinsi Riau Sofyan, Wakil Ketua DPRD Bengkalis M. Arsya Fadillah, Anggota DPRD Bengkalis H. Zamzami, Hj. Zahraini, Irmi Syakip Arsalan, M. Isa Selamat, mantan Bupati Rokan Hilir H. Suyatno, serta sejumlah tokoh masyarakat, tokoh agama, tokoh adat, dan relawan dari Kecamatan Bantan.
#COOLING SYSTEM