SIAK (RA) – Menjelang tahapan pencoblosan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada), kampanye yang berlangsung kini hampir memasuki fase rapat umum. Seiring dengan itu, sejumlah logistik Pilkada telah diterima dan disimpan di gudang logistik KPUD Kabupaten Siak.
Untuk memastikan keamanan logistik tersebut, Rabu pagi (23/10/2024), Kapolres Siak AKBP Asep Sujarwadi, didampingi Kabagops, Kasat Intel, dan Kapolsek Siak, serta Komisioner KPUD dan Bawaslu, melakukan pengecekan di gudang logistik KPUD Kabupaten Siak.
Dalam inspeksi tersebut, Kapolres langsung mengecek kondisi logistik yang telah disimpan dan memastikan kesiapan seluruh personel pengamanan, baik dari Polri maupun dari internal KPUD Siak.
"Kita menempatkan satu regu pengamanan yang akan berjaga 24 jam dari Polri, ditambah personel dari KPUD untuk mengamankan gudang logistik ini," ujar AKBP Asep.
Kapolres Asep juga menekankan pentingnya laporan situasi secara berkala dari petugas pengamanan.
"Personil pengamanan wajib melaporkan situasi setiap beberapa jam melalui aplikasi HT yang kami inisiasi. Selain CCTV, melalui padal, mereka wajib melaporkan situasi gudang ke Posko Polres beberapa jam sekali," jelas AKBP Asep.
Keamanan gudang logistik menjadi prioritas utama. Saat ini, gudang logistik KPUD Siak menyimpan 3.316 bilik suara, 1.686 kotak suara, serta 344.475 lembar surat suara untuk pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Siak, ditambah 2.000 lembar untuk PSU.
Untuk pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Riau, juga tersedia 344.475 lembar surat suara.
"Kesiapan distribusi logistik terus digenjot oleh KPUD Siak, dan kami memastikan pengamanan baik di gudang maupun pengawalan perpindahan logistik tersebut," tegas Asep berpangkat Ajun Komisaris Besar Polisi itu.
Dalam upaya menjaga keamanan, petugas kepolisian dari satgas preventif masif melakukan patroli rutin di objek-objek vital selama Pilkada, termasuk Kantor KPUD, Bawaslu, kantor partai, posko pemenangan, serta gudang penyimpanan logistik.
"Kami juga mengimbau masyarakat untuk ikut berperan aktif dalam menjaga keamanan. Jika melihat aktivitas mencurigakan, segera laporkan kepada petugas kepolisian terdekat," tutup AKBP Asep.