Partai Gelora Dorong Pemerintah Tingkatkan Peran Selesaikan Konflik Palestina-Israel

Kamis, 12 Oktober 2023 | 11:12:23 WIB
Gelora Talks bertema 'Badai Al-Aqsa: Kejutan Palestina dan Dampak Geopolitiknya

Riauaktual.com - Pemerintah diminta untuk meningkatkan perannya dalam  menyelesaikan konflik antara Palestina-Israel, serta mendorong kemerdekaan Palestina secepatnya. 

Sebab, Israel sejatinya menolak proposal dua negara yang digagas Perserikatan Bangsa-bangsa (PBB) sehingga tidak heran jika banyak provokasi yang dilakukan Israel yang bisa memicu perang.

"Kita tidak bisa lagi hanya menjadi penonton. Karena  bukan berarti, kita tidak terlibat konflik, kita tidak kena dampak konflik ini. Kita diam pun, kita akan kena dampak geopolitiknya," kata Tengku Zulkifli Usman, Wakil Ketua Bidang Narasi, DPN Partai Gelora Indonesia, di Jakarta, Rabu (11/10/2023) sore.

Dalam Gelora Talks bertema 'Badai Al-Aqsa: Kejutan Palestina dan Dampak Geopolitiknya di kanal YouTube Gelora TV itu, Tengku Zulkifli menegaskan, saatnya sekarang bagi Indonesia untuk meningkatkan perannya sebagai pemain global (global player).

"Sekarang sudah saatnya, it's time for Indonesian to invote global order, sebagai pemain utama global. Saya yakin Indonesia bisa masuk ke sana, termasuk dalam konflik Palestina-Israel," katanya.

Menurut TZU, sapaan akrab Tengku Zulkifli Usman, Indonesia tidak bisa lagi menjadi penonton dalam situasi konflik geopolitik sekarang, tetapi harus terlibat aktif. "Kita jangan lagi punya mindset sebagai penonton. Kita harus punya mental sebagai bangsa penakluk sekarang, yang bisa mempengaruhi negara lain,  menjadi pemain utama sejajar dengan Amerika," ujarnya.

Sementara itu, Pengamat Militer dan Pertahanan, Connie Rahakundini Bakrie menghimbau masyarakat di tanah air diimbau tidak terpancing secara berlebihan merespon konflik Palestina-Israel saat ini. 

"Kita semua sepakat, sebenarnya konflik Hamas dan Israel sudah berlangsung lama. Emosi rakyat sekarang jangan gampang terbakar," kata Connie.

"Saya juga mengingatkan satu hal jangan ada narasi menarik-narik, yang menarik Indonesia ikut-ikutan terlibat dalam membenci atau memihak terlalu jauh. Kita harus paham geopolitik, dan prinsipnya kita ingin semua berdamai," lanjutnya. 

Sedangkan diplomat senior mantan Duta Besar Indonesia Untuk Australia dan Tiongkok, Imron Cotan, mengatakan, kedua belah pihak harus menjunjung tinggi resolusi Dewan Keamanan PBB, No.242 sebagai dasar penyelesiaan konflik Palestina-Israel. "Maklumat Presiden Jokowi (Joko Widodo) sudah benar, harus menggelorakan perdamaian serta hentikan kekerasan," kata Imron Cotan.

Tags

Terkini

Terpopuler