DUMAI (RA) - Lebih kurang 400 lembar Kartu Tanda Penduduk elektronik (e-KTP) tidak dapat dicetak oleh Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kota Dumai, karena tinta habis dan percetakan terpaksa hentikan sementara waktu.
Kepala Disdukcapil Kota Dumai, Suardi, S.Sy mengatakan pihaknya sudah mengajukan permintaan penambahan tinta ke Pemprov Riau.
"Mungkin dalam waktu dekat sudah ada dan pencetakan sudah dapat dilakukan kembali," ujar Suardi kepada wartawan diruang kerjanya, kemarin.
Dikatakannya, meski kehabisan tinta pihaknya tetap melayani warga yang ingin mendapatkan dokumen kependudukan. Dan saat ini ada sekitar 400 e-KTP yang belum tercetak akibat kehabisan tinta.
"Meski kehabisan tinta, kami tetap melayani warga yang ingin mendapatkan dokumen kependudukan," ungkap Suardi.
Lanjut Suardi, bagi warga yang sudah melakukan perekaman data akan diberi surat keterangan sementara dalam pengurusan. Surat keterangan dapat menjadi pengganti e-KTP sementara hingga pencetakan dilakukan. Selain habisnya stok tinta, sebelumnya Disdukcapil kehabisan blanko, sehingga harus mengajukan ke Ditjen Kependudukan dan Catatan Sipil Kementrian Dalam Negeri.
"Untuk blanko saat ini sudah ready setelah sebelumnya sempat kehabisan. Jadi kalau tintanya sudah tersedia e-KTP dapat langsung kami cetak," sebutnya.
Suardi berharap, kepada masyarakat Kota Dumai yang sudah melakukan perekaman data agar bersabar menunggu ketersediaan tinta. "Begitu tintanya sudah tersedia, kami akan segera melakukan pencetakan," tambahnya. (REL)