PEKANBARU (RA) - Aktivitas jasa travel rute Pekanbaru–Padang terdampak signifikan akibat bencana alam longsor yang melanda jalur utama Riau–Sumatera Barat dalam beberapa hari terakhir, khususnya di kawasan Bukittinggi menuju Padang.
Hal tersebut disampaikan Koordinator Lapangan PT Annanta Setuju Grup, Riwan Kurniawan, yang menyebutkan bahwa gangguan perjalanan terjadi cukup parah pada awal bencana.
"Kemarin sempat memang tidak bisa dilewati sama sekali karena banyaknya titik longsor, sehingga mobil kita kembali lagi dan stay di Bukittinggi, karena kita punya perwakilan di sana," ujarnya, Jumat (28/11/2025).
Riwan menjelaskan bahwa pada Kamis malam lalu, jalur Sitinjau Laut akhirnya dapat dilalui kembali. Perusahaan pun mulai mengarahkan perjalanan melalui rute alternatif yakni Padang Panjang – Singkarak – Sitinjau Laut – Padang.
"Titik Danau Singkarak aman, tetapi di Sitinjau Laut memang ada beberapa titik longsor. Tapi tidak begitu menghambat perjalanan. Kebetulan alat berat dari Dinas PU juga stay di situ 24 jam," tambahnya.
Selama tiga hari terakhir, ketidakpastian jalur membuat banyak calon penumpang ragu untuk berangkat. Sebagian besar melakukan konfirmasi ulang kepada pihak travel terkait kepastian akses menuju Padang.
"Penumpang rata-rata memastikan dulu dari kita, bisa berangkat atau tidak. Kita yang meyakinkan mereka bahwa mobil bisa sampai ke Padang," tutur Riwan.
Tidak sedikit pula yang memilih membatalkan keberangkatan pada hari H. Mereka kemudian menyerahkan kembali waktu keberangkatan kepada pihak travel sembari menunggu kepastian jalur.
Meskipun harus menempuh rute yang lebih jauh dari biasanya, PT Annanta Setuju Grup memastikan tidak ada kenaikan tarif. Seluruh perjalanan tetap dikenakan ongkos normal.
"Karena ini bencana alam, perusahaan sudah siap dengan kondisi yang ada," kata Riwan.
Riwan mengakui, gangguan perjalanan ini berdampak langsung terhadap pendapatan perusahaan. Dalam tiga hari terakhir, terjadi penurunan jumlah penumpang yang cukup signifikan.
"Selama tiga hari ini memang berpengaruh pada omset. Karena suasana tidak kondusif. Penurunan sekitar 30 persen," ujarnya.
Meski demikian, jadwal keberangkatan travel masih berjalan normal dengan tiga kali pemberangkatan setiap hari, yakni pukul 09.00 WIB, 14.00 WIB, dan 20.00 WIB.
PT Annanta Setuju Grup berharap kondisi jalur Riau–Sumbar segera pulih sepenuhnya sehingga pelayanan dan mobilitas masyarakat bisa kembali normal.