Jelang Pilkada, Warga Desa Tanjung Pasir Diajak Menolak Politik Uang

Jelang Pilkada, Warga Desa Tanjung Pasir Diajak Menolak Politik Uang
Bhabinkamtibmas Desa Tanjung Pasir, Bripka Rendi Tri Syaputra, saat melakukan kunjungan ke warga binaannya pada Minggu, 20 Oktober 2024.

INHIL (RA) - Praktik politik uang masih menjadi ancaman serius dalam penyelenggaraan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada). Politik uang yang tak terkendali dapat merusak integritas demokrasi. Oleh karena itu, penting bagi warga untuk menyadari bahaya yang ditimbulkan oleh politik uang.

Hal ini disampaikan oleh Kepala Kepolisian Sektor (Kapolsek) Tanah Merah, Iptu Edi Syahputra, melalui Bhabinkamtibmas Desa Tanjung Pasir, Bripka Rendi Tri Syaputra, saat melakukan kunjungan ke warga binaannya pada Minggu, 20 Oktober 2024.

"Kami mengedukasi warga tentang bahaya politik uang, dan pada momentum Pilkada 2024 ini, waktu yang tepat untuk menyampaikan pesan tersebut mengingat Kabupaten Indragiri Hilir akan menyelenggarakan pemilihan umum pada bulan September mendatang," ujar Bripka Rendi.

Ia juga menjelaskan beberapa dampak negatif dari politik uang, seperti terpilihnya pemimpin yang mungkin kurang kompeten karena hanya mengandalkan uang untuk memenangkan pemilihan.

"Selain itu, politik uang berpotensi menyebabkan penyimpangan. Bupati atau walikota yang terpilih dengan politik uang cenderung akan mencari cara untuk mengembalikan modal yang dikeluarkan," tambah Bhabinkamtibmas Desa Tanjung Pasir.



#COOLING SYSTEM
Follow WhatsApp Channel RiauAktual untuk update berita terbaru setiap hari
Ikuti RiauAktual di GoogleNews

Berita Lainnya

Index