Upaya Ungkap Pelaku Praktek Aborsi, Polisi Terus Lakukan Lidik

Upaya Ungkap Pelaku Praktek Aborsi, Polisi Terus Lakukan Lidik
ilustrasi

BENGKALIS (RA) - Untuk mengungkap pelaku dugaan praktek aborsi di Bengkalis yang sempat menggemparkan warga Bengkalis kemarin, pihak kepolisian terus melakukan lidik untuk mengungkap pelaku aborsi dan juga prakteknya.

Kapolsek Bengkalis AKP Bagus Hari Priyambodo dikonfirmasi wartawan, Senin (21/3/2016) mengatakan bahwa pihaknya sudah berkoordinasi dengan Kasat Reskrim Polres Bengkalis dalam upaya lidik dan mengungkap pelaku aborsi tersebut.

"Saat ini kita terus melakukan Lidik berkoordinasi dengan Sat Reskrim Polres Bengkalis terkait penemuan janin bayi kemarin, ada dugaan praktik aborsi yang melibatkan dokter atau orang-orang yang ahli dalam bidang aborsi ini," ujar Kapolsek Bengkalis.

Kapolsek juga berkomitmen untuk mengungkap pelaku aborsi tersebut untuk diproses secara hukum.

Seperti yang diberitakan sebelumnya warga Bengkalis digemparkan dengan penemuan Janin Calon Bayi  yang diduga dari hasil aborsi di Pelabuhan Pasar terubuk Bengkalis, Jalan Kelapapati Bengkalis, Jum'at (18/3/16) sekira pukul 20.30 WIB pekan lalu.

Pihak Polsek Bengkalis membenarkan bahwa apa yang ditemukan itu adalah  Janin Calon Bayi dari hasil Aborsi yang baru berumur diperkirakan 12 Minggu.

Selain itu, saat cek, bahwa didalam bungkusan tersebut, juga ditemukan Sampul tangan Praktek Dokter dan Jarum Suntik serta darah Janin yang masih segar.

"Benar yang ditemukan itu, merupakan janin bayi, tapi belum bisa dipastikan apakah digugurkan dengan sengaja atau tidaknya, kita belum tau, soalnya kita juga menemukan jarum suntik dan sampul tangan Praktek Dokter," kata Kanit Reskrim Polsek Bengkalis IPDA Toni Harmando.

Untuk saat ini, pihak Kepolisian masih melakukan lidik dan mendalami perkara ini, dengan bekerjasama pihak RSUD Bengkalis.

"Yang jelas polisi masih mendalami kasus ini, yang bekerja sama dengan pihak rumah sakit, jika ada yang datang karena terjadi perdarahan maka pihak RSUD akan melaporkan ke pihak ke polisian," terangnya.

Laporan : PUT

Ikuti RiauAktual di GoogleNews

Berita Lainnya

Index