Jalur Tuah Alam Pecahkan Mitos Tepian Tigo Muaro

Jalur Tuah Alam Pecahkan Mitos Tepian Tigo Muaro
Jalur Tuah Alam Pecahkan Mitos

Riauaktual.com - Jalur Tuah Alam Kaswira Nondri dari Desa Sikakak, Kecamatan Cerenti, berhasil keluar sebagai juara I di Tepian Pincuran Sakti, Kecamatan Benai, setelah berpacu pada babak final dengan Jalur Bintang Emas Cahaya Intan dari Desa Tanjung, Kecamatan Hulu Kuantan, pada Senin (22/07/24).

Kemenangan Jalur Tuah Alam ini menjadi perbincangan hangat di kalangan masyarakat, karena jalur kebanggaan Kecamatan Cerenti ini berhasil memecahkan mitos Tepian Tigo Muaro di Kecamatan Inuman.

Apa sebenarnya mitos Tepian Tigo Muaro Kecamatan Inuman itu? Selama ini, gelanggang perpacuan Tepian Tigo Muaro menjadi momok bagi jalur-jalur level atas. Mitos tersebut mengatakan bahwa jalur yang pernah meraih juara satu di Tepian Tigo Muaro tidak akan pernah mendapatkan juara di gelanggang perpacuan lainnya lagi.

Mitos inilah yang selalu menjadi ketakutan bagi jalur-jalur level atas sehingga enggan untuk ikut bertanding di Tepian Tigo Muaro, Kecamatan Inuman. Namun, mitos tersebut tidak berlaku bagi Jalur Tuah Alam Kaswira Nondri dari Desa Sikakak, Kecamatan Cerenti. Pada tahun 2023 dan 2024, Jalur Tuah Alam ini meraih juara satu di Tepian Tigo Muaro, dengan dua kali berturut-turut menjuarai gelanggang tersebut.

Pada Senin, 22 Juli 2024, dalam festival pacu jalur di Tepian Pincuran Sakti, Kecamatan Benai, Jalur Tuah Alam kembali menunjukkan kehebatannya sehingga keluar sebagai pemenang dan mampu memecahkan mitos Tepian Tigo Muaro, Kecamatan Inuman.

Apriatas, Ketua Pemuda Pasar Inuman, memberikan apresiasi kepada Jalur Tuah Alam atas kemenangannya, dan juga mengucapkan terima kasih karena telah mampu membuktikan kepada masyarakat Kuansing, khususnya, bahwa mitos Tepian Tigo Muaro itu tidaklah ada.

"Saya apresiasi Jalur Tuah Alam, dan kita perlu mengucapkan terima kasih karena telah mampu membuktikan bahwa mitos Tepian Tigo Muaro hanyalah cerita belaka," ucap Apriatas, Selasa (23/07/24).

Apriatas menambahkan bahwa selama ini mitos-mitos yang beredar tentang Tepian Tigo Muaro sangat mengganggu pemikirannya sebagai warga Kecamatan Inuman. Setiap pergelaran pacu jalur di Inuman, jalur-jalur level atas enggan untuk ikut, sementara di gelanggang lain, seperti di Kecamatan Cerenti, banyak jalur level atas yang berpartisipasi.

Putra yang akrab disapa Epi itu berharap, dengan kemenangan Jalur Tuah Alam Kaswira Nondri di Tepian Pincuran Sakti, Kecamatan Benai, tidak ada lagi yang mengiring opini tentang mitos Tepian Tigo Muaro.

"Tentu harapan kita tidak ada lagi yang mengiringi opini tentang mitos Tepian Tigo Muaro, buktinya Jalur Tuah Alam masih tetap eksis," pungkasnya.

 

 

 

#PACU JALUR

Follow WhatsApp Channel RiauAktual untuk update berita terbaru setiap hari
Ikuti RiauAktual di GoogleNews

Berita Lainnya

Index