Riauaktual.com - Olahraga lari akhir-akhir ini digandrungi banyak kalangan, mulai dari anak muda hingga orang dewasa. Apalagi kini sudah banyak event lari yang membuat mereka khususnya para pemula tertarik untuk mengikuti kegiatan tersebut.
Biasanya ada beberapa kategori jarak yang menjadi target para pelari ini, mulai dari lima kilometer, 10 kilometer, marathon, atau half marathon.
Saat melakukan event lari dengan jarak lima kilometer dan 10 kilometer, ada beberapa kesalahan yang sering dilakukan oleh para pelari pemula. Official Coach Herbalife Run 2024, Andre Caprina mengatakan biasanya pelari pemula mengabaikan jarak 5-10 kilometer.
“Pelari newbie biasanya ambil jarak lima atau 10 kilometer. Untuk jarak itu memang terhitung jarak pendek. Kadang mereka push (lari) di awal, saat mendekati 1-2 kilometer jelang finish energinya sudah habis dan drop. Fisiknya pucat dan bibirnya biru,” ujar Coach Andre saat ditemui dalam acara Kick off Herbalife Run 2024, baru-baru ini.
Untuk itu, Coach Andre menyarankan para pelari pemula untuk mengontrol tenaga bila ingin memaksimalkan stamina hingga finish.
“Jangan sampai 90 persen (lari di awal) jadi batas kemampuan dari tubuh kita itu antara 50 sampai 70 persen saja. Kita menjaga supaya tubuh kita gak gampang capek sebelum sampai garis finish,” katanya.
Selain itu juga para pelari harus mengatur nutrisi dimana dalam jarak lima dan 10 kilometer itu biasanya akan ada dua sampai tiga water session.
"Usahakan para pelari ini berhenti di setiap water session yang sudah disediakan, karena itu gunanya untuk mengatur nutrisi di dalam tubuh supaya kita tidak kekurangan cairan,” katanya.
Dan jangan lupa, para pelari pemula juga disarankan untuk rutin latihan beberapa minggu sebelum lari. Dan sebaiknya sebelum mengikuti suatu perlombaan harus menurunkan berat badan kurang lebih 1-2 kilogram.
“Karena dengan menurunkan berat badan 1-2 kilo maka tubuh kita akan lebih mudah untuk bergerak dan juga akan lebih mudah untuk mencapai targetnya,” tuturnya.
Sumber: Okezone.com
#Kesehatan
