Banjir Masih Mengancam, PUPR Pekanbaru Normalisasi Drainase dan Sungai

Banjir Masih Mengancam, PUPR Pekanbaru Normalisasi Drainase dan Sungai
Kepala Dinas PUPR Pekanbaru, Edward Riansyah

Riauaktual.com - Bencana banjir masih menjadi ancaman masyarakat Kota Pekanbaru disaat curah hujan tinggi mengguyur. Sejumlah wilayah permukiman masih direndam banjir, terutama yang berada pada daerah aliran sungai di Kecamatan Rumbai. 

Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru, melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) mengklaim telah melakukan sejumlah upaya untuk antisipasi banjir. Salah satunya dengan melakukan normalisasi drainase dan anak sungai.

Kepala Dinas PUPR Kota Pekanbaru Edward Riansyah mengatakan, banjir yang terjadi di beberapa wilayah dan khususnya di wilayah Rumbai akibat debit hujan yang tinggi.

"Permasalahannya sekarang kan karena debit hujan yang tinggi, bukan karena normalisasi dilakukan menjadi banjir. Makanya karena debit hujan yang tinggi menyebabkan banjir," kata Edward Riansyah, Senin (19/2).

Ia menuturkan, pihaknya bakal terus melakukan upaya normalisasi drainase dan sungai sebagai penanganan jangka pendek. Pihaknya juga sudah bekerjasama dengan Balai Wilayah Sungai Sumatera (BWSS) Wilayah III untuk melakukan normalisasi sungai. 

"Kami sudah komunikasikan dengan BWSS Wilayah III. Infonya mereka dari BWSS ada pekerjaan normalisasi sungai, untuk yang di Parit Belanda," terang Edu, sapaan akrabnya. 

PUPR Pekanbaru bersama BWSS juga melakukan normalisasi Sungai Sail guna antisipasi luapan air yang sebabkan banjir. Pengerukan sedimen bakal dilakukan sepanjang aliran sungai yang saat ini sudah mengalami pendangkalan.

Untuk normalisasi Sungai Sail nanti, dikatakan Edu, pihaknya akan mengerahkan satu unit alat berat jenis excavator amfibi yang telah dibeli Pemko Pekanbaru di 2023 lalu.

Dengan mengerahkan excavator amfibi, proses normalisasi Sungai Sail khususnya di bagian hulu tentu bisa lebih cepat. Di samping itu, biaya yang diperlukan juga akan lebih sedikit.

"Karena kita hanya butuh operasionalnya, mungkin untuk BBM saja, tentu lebih irit dari pada kita sewa alat berat," pungkasnya.

Ikuti RiauAktual di GoogleNews

Berita Lainnya

Index