Sekretaris Perhimpunan Dokter Paru Indonesia Sebut Pekanbaru Peringkat Ketiga Paparan Kabut Asap

Sekretaris Perhimpunan Dokter Paru Indonesia Sebut Pekanbaru Peringkat Ketiga Paparan Kabut Asap
Kabut asap menyelimuti Kota Pekanbaru, Riau. (MR)

Riauaktual.com - Hingga saat ini, Kota Pekanbaru menempati peringkat ketiga secara nasional dalam tingkat paparan kabut asap akibat kebakaran hutan dan lahan.

Sekretaris Perhimpunan Dokter Paru Indonesia, Indra Yopi, mengungkapkan hal ini kepada awak media pada Rabu (4/10/2023) pagi.

"Kabut asap telah melanda Provinsi Riau selama seminggu terakhir. Jika dihitung hari ini, indeks standar pencemaran udara (ISPU) mencapai 160. Posisi teratas dipegang oleh Palangkaraya, diikuti oleh Palembang, dan Pekanbaru berada di urutan ketiga," ujar Indra Yopi.

Dengan ISPU mencapai 160, masyarakat yang beraktivitas di luar rumah dihimbau untuk menggunakan masker, terutama bagi mereka yang memiliki penyakit pernapasan seperti asma, TBC, dan lainnya.

Sementara itu, anak-anak dengan ISPU 160 dianjurkan tetap melanjutkan aktivitas belajar mengajar, namun aktivitas di luar ruangan harus diminimalisir.

"Bagi anak-anak dengan ISPU sebesar itu, sekolah tetap dilanjutkan, namun aktivitas di luar ruangan harus dikurangi. Mereka juga harus memakai masker, minum banyak air, dan mengonsumsi makanan sehat," jelas Indra Yopi.

Indra Yopi juga menekankan bahwa langkah terbaik saat ini adalah mencegah terjadinya kebakaran hutan.

"Kami berharap pemerintah Pekanbaru dan Provinsi dapat mengupdate kondisi udara di Pekanbaru atau Riau secara keseluruhan setiap pagi. Hal ini penting agar masyarakat dapat mengetahui dan menyesuaikan diri," lanjut Indra Yopi.

"Hingga saat ini, belum terjadi peningkatan signifikan pada jumlah pasien yang mengeluhkan masalah pernapasan. Berkisar antara 5 hingga 10 persen dari total pasien," tandas Indra Yopi.

#Kabut asap #Lingkungan

Ikuti RiauAktual di GoogleNews

Berita Lainnya

Index