Ternyata Ada Kisah Romantis dan Amanah Besar di Balik Rumah Abah Jajang Cianjur Curug Citambur

Ternyata Ada Kisah Romantis dan Amanah Besar di Balik Rumah Abah Jajang Cianjur Curug Citambur
Ada kisah romantis dan amanah besar di balik rumah Abah Jajang Cianjur Curug Citambur

Riauaktual.com - Ada kisah romantis dan amanah besar di balik rumah Abah Jajang Cianjur Curug Citambur

Rumah Abah Jajang Cianjur viral di media sosial karena memilih pemandangan langsung yang menghadap ke Curug Citambur.

Belum lagi hamparan rumput lembut hijau dan pepohonan rindang yang menyelimuti air terjun tersebut.

Rumah Abah Jajang terletak di Desa Karangjaya, Kecamatan Pasirkuda, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat.

Tapi tidak banyak yang tahu bahwa ada kisah romantis dan amanah besar di balk viralnya rumah panggung kayu dengan pemandangan bak surga itu.

Kisah romantis dan amanah besar itu bahkan sudah ada jauh sebelum rumah Abah Jajang berdiri.

Hal itu terungkap berdasarkan pengakuan dan penurutan langsung dari Abah Jajang.

Bahkan hal itu pula yang membuat Abah Jajang menolak menjual rumahnya meski ditawar Rp 2,5 miliar.

Tawaran itu datang dari seseorang dari Jakarta yang kepincut dengan pemandangan Curug Citambur dari teras rumah Abah Jajang.

 

Tidak tergiur Rp2,5 miliar

 

Abah Jajang mengakui rumah berukuran 6 x 9 meter itu memang pernah ditawar Rp 2,5 miliar.

Tawaran itu datang dari seseorang dari Jakarta yang ingin memiliki rumah dengan pemandangan Curug Citambur dari teras rumah tersebut.

“Tapi Abah tidak mau. Berapapun abah tidak akan jual. Ini untuk anak cucu abah,” tegasnya.

Sebelumnya, sudah banyak investor sampai orang kaya dari kota besar datang untuk membeli rumah Abah Jajang Cianjur.

Saat itu, tanah rumahnya ditawar Rp 1 miliar meski sejatinya harga tanah di kampung itu senilai Rp 200 ribu per meter.

Abah Jajang menegaskan tidak akan menjual rumahnya dengan harga berapapun.

Pertimbangannya, tidak lain untuk anak cucu dan tak ingin tanah di kampung tersebut dimiliki oleh orang luar.

“Abah hanya ingin anak dan cucu abah tetap bisa menikmati pemandangan alam yang indah ini. Jangan sampai karena uang, hal yang sangat berharga ini hilang,” tandasnya.

 

Kisah Romantis dan amanah rumah Abah Jajang Cianjur

 

Abah Jajang sebelumnya tidak tinggal di rumah dengan pemandangan Curug Citambur itu.

Melainkan di sisi lain dengan jarak sekitar 20 meter.

Akan tetapi, rumah miliknya itu kini ditinggali oleh anak tertuanya yang sudah berkeluarga.

Karena tak ingin menggangu anaknya yang sudah berumah tangga, Abah Jajang memilih membangun rumah baru.

Rumah itu dibangun pada 1995 silam dengan menghadap langsung ke Curug Citambur.

Rumah Abah Jajang bukan rumah permanen. Melainkan rumah panggung yang seluruhnya terbuat dari kayu.

Sementara dindingnya merupakan dinding anyaman bambu.

Abah Jajang punya alasan sendiri sengaja memilih membangun rumah menghadap langsung Curug Citambur.

Di teras depan rumahnya itu, dia bisa bersantai dan menghabiskan masa tua bersama istrinya dengan pemandangan Curug Citambur.

Bukan hanya dengan istrinya, ia juga ingin pemandangan surga itu juga bisa dinikmati anak cucunya setiap hari.

“Sengaja Abah bikin ke arah curug biar bisa menikmati setiap hari curug. Termasuk anak dan cucu abah juga,” tuturnya dikutip dari detik.com.

Selain itu, Abah Jajang ingin menjaga amanah besar yang ditinggalkan almarhum ibunya.

Dalam amanah itu, ibunya meminta Abah Jajang agar tidak mengubah bahkan sampai memindahkan rumah panggung tersebut.

“Ditambah lagi amanah dari ibunya Abah, jangan diubah atau dipindahkan arahnya rumah,” bebernya.

Itulah informasi kisah romantis dan amanah besar di balik rumah Abah Jajang Cianjur Curug Citambur.

Ikuti RiauAktual di GoogleNews

Berita Lainnya

Index