Positif Brucellosis, Distankan Pekanbaru Musnahkan 2 Ekor Sapi

Positif Brucellosis, Distankan Pekanbaru Musnahkan 2 Ekor Sapi

Riauaktual.com - Dinas Pertanian dan Perikanan (Distankan) Kota Pekanbaru, memusnahkan hewan ternak sapi yang terdeteksi memiliki penyakit Brucellosis. Sapi ini terjaring positif dari hasil surveilans pada ternak sapi yang masuk ke Provinsi Riau, Kamis (8/12/2022) kemarin.

Kepala Distankan Kota Pekanbaru Muhammad Firdaus, melalui Kabid Peternakan dan Kesehatan Hewan Herlandria mengatakan, penyakit Brucellosis merupakan penyakit hewan menular yang disebabkan oleh bakteri genus brucella dan bersifat zoonisis.

"Hewan yang terinfeksi brucellosis dapat menyebabkan keguguran pada saat hamil, dan untuk jantan bisa menyebabkan orchitis dan infeksi kelenjer asesorius," katanya, Sabtu (10/12/2022).

Ia menuturkan, bahwa setiap ternak sapi yang masuk ke Provinsi Riau akan dilakukan surveilans. Gunanya untuk mengecek apakah sapi ini layak atau tidak, terjangkit penyakit atau tidak yang salah satunya penyakit brucellosis.

Karena ternak sapi yang masuk ke Riau ini berasal salah satunya dari Medan, dan daerah Medan itu masih daerah endemi Brucellosis walaupun tidak semua.

"Dari hasil suveilans 128 sample yang kami ambil kemarin, ditemukan 2 positif Brucellosis dan harus dimusnahkan," jelas Herlandria.

Ia menambahkan, karena Provinsi Riau bebas Brucellosis maka untuk penanganan atau SOP yang harus diikuti kalau ada hewan terjangkit Brucellosis harus dimusnahkan dengan cara dibakar.

"Peraturannya seperti itu agar penyakit ini tidak sampai menular ke ternak yang lain," pungkasnya.

Ikuti RiauAktual di GoogleNews

Berita Lainnya

Index