PEKANBARU (RA)- Uji coba Bus Air dari pelabuhan Sungai Duku menuju Okura sempat membuat panik para penumpang, pasalnya perjalanan baru sekitar 15 menit tiba-tiba mesin Bus Air mati mendadak. Semua penumpang mulai bertanya-tanya ada apa gerangan.

Tim teknisi yang berada di bus air dengan sigab meminta agar nahkoda menghidupkan mesin cadangan. Selang beberapa detik, bus air kembali hidup dan perjalanan pun dilanjutkan. Namun lagi-lagi baru berjalan 10 meter, bus air kembali mati mendadak.

Kematian yang kedua membuat penumpang khusunya para pejabat yang berada di ruangan VIP diantaranya Wakil Walikota Pekanbaru, Ayat Cahyadi dan beberapa kepala Dinas lainnya, serta beberapa rombongan wartawan menggunakan pelampung di badannya.

Selang beberapa menit kemudian usai di utak-atik teknisi, mesin kembali hidup seperti biasa.

Dengan trik pergantian menggunakan mesin kanan dan kiri perjalanan bus air hanya bisa di menempuh dengan kecepatan 40 km perjam.

Kadishub Pekanbaru, Syafril, yang ikut dengan rombongan mengatakan, matinya mesin berkapasitas 2x200 PK ini karena minyak mesin masi tersumbat. "Ini uji coba, minyaknya tidak lancar jadi mati dan ini hal yang biasa," katanya.

Laporan : Ver