Heboh Video Bocah Mesum di Tempat Umum, Temannya Nugguin kayak Obat Nyamuk

Heboh Video Bocah Mesum di Tempat Umum, Temannya Nugguin kayak Obat Nyamuk
Video viral bocah mesum di tempat umum ditungguin temannya

Riauaktual.com - Video sepasang bocah mesum di tempat umum viral di media sosial. Dalam video itu, terlihat dua bocah bermesraan dalam posisi berdiri.

Dalam video viral itu, sepasang bocah bukan hanya bermesraan, tapi juga terlihat berciuman.

Anehnya, dua bocah mesum itu ditunggui oleh seorang bocah perempuan lainnya.

Bocah perempuan tersebut hanya duduk di atas motor dengan memalingkan muka tak melihat temannya yang tengah mesum.

Dua bocah melakukan tindakan mesum itu dilakukan di samping sebuah bangunan.

Video bocah mesum itu diunggah pemilik akun Naufal melalui grup Facebook RANDUM VIDEO ON INTERNET pada Senin (3/1/2021).

“Dunia hanya milik berdua,” tulisnya sebagaimana dikutip dari PojokSatu.id, Selasa (4/1/2022).

Video berdurasi 14 detik itu memperlihatkan bocah perempuan yang tengah melakukan perbuatan mesum itu mengenakan jilbab hitam.

Sayangnya, tidak diketahui pasti dimana dan kapan dua bocah mesum itu terjadi. Demikian pula identitas kedua bocah tersebut.

Sampai berita ini ditulis pukul 13.15 WIB, unggahan itu sudah dikomentari tak kurang dari 2.300 netizen.

Sementara, sudah 5 ribu kali unggahan tersebut dibagikan.

Netizen pun ramai mengisi kolom kementar dengan beragam tanggapan.

“Jdi ubat nyamuk yg di motor.. Hihihi,” tulis Zulhija Ha***.

“Miris ya .. auratnya d tutup tapi kelakuanya begitu…” sesal Ketut A***

“Tanpa modal, miskin banget di pinggir jalan,” komen Masa Depa***.

Kemudia akun bernama It’smenia mendoakan agar dua sejoli itu segera bergabung sebelum ajab datang.

“Miris, semoga mereka cepat taubat sebelum ajab datang,” tulisnya.

“Wedannnn tuh tmnnya knpa ngak pergi aja sih, Kya masih bocil bner kagak sih, jaman dah edannnn,” kata Imf***.

“gua aja yg udah 20th belum pernah, karena gua masih menjaga badan demi sang suami,” ucap Rara R***

 

 

 

 

Ikuti RiauAktual di GoogleNews

Pemerkosan Pencabulan

Index

Berita Lainnya

Index