Wako Minta Warga Taati Prokes

Wako Minta Warga Taati Prokes
Dr Firdaus

Riauaktual.com - Wali Kota Pekanbaru, Dr Firdaus mengatakan untuk mencegah penyebaran Covid-19, diminta pada masyarakat untuk selalu taati protokol kesehatan (Prokes).

''Pandemi ini nyata. Maka untuk mencegah wabah Covid-19 tersebut, diharapkan semua masyarakat untuk mentaati protokol kesehatan,'' kata Firdaus hari ini.

Wako juga mengatakan, disaat pandemi ini masyarakat juga ditekankan pentingnya merubah perilaku penanggulangan pandemi Covid-19.

''Ubah perilaku kita selama pandemi Covid-19 ini. Jalankan pola hidup bersih dan sehat, memakai masker, menjaga jarak dan kurangi mobilitas untuk mencegah penularan virus tersebut. Membatasi mobilitas masyarakat jadi penting untuk mengatasi penyebaran virus Covid-19,'' kata orang nomor satu di Kota Pekanbaru ini lagi.

Untuk mencegah penyebaran virus corona, saat ini Pemerintah Kota Pekanbaru menerapkan PPKM dengan level. Ini langkah tepat, sehingga pembatasan ditetapkan berdasarkan indikator penularan, dan perawatan.

''Penyekatan ruas jalan dalam kota tetap dilakukan selama Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) level IV. Kami menilai penyekatan dilakukan guna membatasi mobilisasi masyarakat,'' jelasnya.

Tim analisa nasional yang dipantau dari satelit, dikatakan Firdaus pembatasan yang dilakukan di ruas jalan protokol itu hanya mengurangi 10 persen pergerakan lalulintas. 

"Artinya kepatuhan masyarakat untuk lebih banyak dirumah bagi yang tidak berkepentingan ini masih sangat rendah.

Mengenai hal ini, kata Firdaus, bagi masyarakat atau pekerja esensial yang memang harus melewati penyekatan tersebut diberikan kemudahan. Pemerintah kota melalaui Satgas Covid-19 mengeluarkan kartu pass bagi pekerja esensial. 

Mereka bisa menunjukkan kartu pass tersebut ke petugas jaga dilapangan untuk melalui penyekatan. Kartu pass ini dapat diperoleh dari Satgas Covid melalui BPBD Pekanbaru. 

"Imbauan kami, terutama jam sibuk kalau tidak berkepentingan janganlah keluar. Cukup yang esensial saja yang bergerak," ungkapnya. 

Ia menegaskan untuk penyekatan jalan tetap dilakukan guna mengurangi pergerakan masyarakat. Di PPKM level IV tahap III ini maka Satgas memfungsikan sistem kemanan lingkungan (Siskamling) untuk dihidupkan guna mengawasi pergerakan masyarakat sekitar. 

"RT/RW yang mengontrol, mana yang keluar lingkungan untuk urusan esensial tadi. Bagi yang tidak maka disarankan RT/RW dan petugas siskamling dibawah pengawasan TNI Polri untuk dirumah saja," ungkapnya. 

Sistem ini diharapkan efektif sehingga tidak membuat kemacetan di jalan jalan alternatif. Sistem ini akan dievaluasi Satgas Covid Kota Pekanbaru. 

Dikatakan Firdaus, saat ini petugas yang berjaga di penyekatan adalah bantuan Polda Riau. Untuk personel dari Polresta Pekanbaru hanya 80 orang ditambah 300 personel dari Polda Riau. *

Ikuti RiauAktual di GoogleNews

Berita Lainnya

Index