Riauaktual.com - Bahasa Inggris adalah bahasa internasional yang dapat dijadikan sarana dalam berkomunikasi, dimanapun dan kapanpun. Oleh sebab itu, bahasa inggris dapat menjadi jembatan dalam mempermudah urusan seseorang ketika berada di luar negeri. 

Tenaga pengajar di SMPs LPMD Kumain menganggap bahwa kemampuan bahasa inggris yang dimiliki oleh siswa-siswi SMPs LPMD Kumain masih belum memadai, hal ini dikarenakan ketika di bangku Sekolah Dasar mereka tidak memperoleh mata pelajaran berbahasa inggris sama sekali, ditambah dengan tenaga pengajar bahasa inggris di desa tersebut memang sangat minim. Sehingga, untuk mengatasi hal tersebut Kelompok Kukerta Balek Kampung Desa Kumain akan mengadakan program kerja di bidang pendidikan formal yaitu menghadirkan program  "English Club" dengan mengajarkan bahasa inggris secara menarik kepada siswa-siswi SMPs LPMD Kumain. 

Sebelum mengadakan English Club, pada Senin (02/8/2021) kemarin mahasiswa kukerta telah lebih dulu melakukan sosialisasi English Club di SMPs LPMD Kumain. Siswa terlihat antusias dalam mengikuti sosialisasi, terlihat dari semangat siswa yang bersikap aktif dan responsif dalam menjawab pertanyaan yang diberikan oleh pemateri.

Hafizhah Arsad sebagai pemateri dalam sosialisasi English Club yang juga merupakan salah satu mahasiswi Kukerta Balek Kampung di Desa Kumain mengatakan mengatakan bahwa selama Pandemi Covid-19 ini berlangsung proses belajar mengajar secara offline di Rokan Hulu dihentikan, termasuk di Desa Kumain, sehingga siswa-siswi disini tidak mendapatkan pembelajaran secara efektif terutama dalam mata pelajaran bahasa inggris. Maka dari itu, program ini diadakan sebagai upaya untuk menumbuhkan minat dan kualitas siswa-siswi dalam berbahasa inggris.

"Kami mengadakan English Club kepada siswa SMPs LPMD Kumain sebagai bagian dari upaya mencerdaskan anak bangsa serta mendapatkan pendidikan yang layak selama pembelajaran daring berlangsung terutama dalam Bahasa Inggris. English Club ini juga salah satu kegiatan yang dibuat untuk mengisi kekosongan proses belajar mengajar selama Covid-19. Rencananya, kegiatan ini akan diadakan dua kali dalam seminggu yaitu dihari sabtu dan minggu," Jelas Hafizhah Arsad

Sebelum adanya sosialisasi English Club, siswa terlihat kurang tertarik dengan bahasa inggris. Namun, setelah dijelaskan melalui sosialisasi ini, siswa cukup antusias ingin mengikuti English Club.

Sementara itu, tenaga pengajar di SMPs LPMD Kumain juga mendukung kegiatan English Club yang diadakan oleh mahasiswa Kukerta ini. Dengan adanya program English Club ini, guru merasa senang sebab program tersebut dapat membantu siswa dalam belajar, khususnya bahasa inggris. 

Harapannya, program ini dapat meningkatkan kemampuan dasar siswa SMPs LPMD Kumain dalam menggunakan bahasa inggris. Ia juga berharap kegiatan ini masih tetap berlangsung walaupun nantinya kegiatan Kukerta di Desa Kumain  usai karena kegiatan ini sangat bermanfaat nantinya bagi siswa.

Adapun kegiatan sosialisasi English Club di SMPs LPMD Kumain ini dihadiri kurang lebih 20 peserta dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan.