PEKANBARU, RiauAktual.com - Seringnya terjadi pemadaman listrik oleh Perusahaan Listrik Negara (PLN) selama bulan puasa ini, dikeluhkan masyarakat telah mengganggu proses ibadah berbuka puasa dan tarawih. Termasuk Walikota saat melaksanakan ibadah berbuka puasa di Muara Fajar, Rumbai, Kamis (17/7/2014) kemarin juga diwarnai aksi pemadaman listrik.

Walikota Pekanbaru Firdaus MT, meminta kepada PLN untuk segera mengatasi krisis listrik yang menyebabkan seringnya dilakukan pemadaman oleh PLN.

"Hal ini tentu sangat mengganggu kenyamanan umat islam dalam beribadah, apalagi paling sering pemadaman ini dilakukan pada saat menjelang berbuka. Ini tentu sangat mengganggu," ujar Walikota, Jumat (18/7/2014).

Walikota mengatakan, sebelumnya manajer dari PLN telah melakukan pertemuan sebelum ramadhan dengan pihak Pemko Pekanbaru, dan berjanji tidak akan melakukan pemadaman listrik selama ramadhan, tetapi kenyataannya berbeda.

"Tapi mungkin memang ada masalah-maslah yang timbul sehingga PLN melakukan pemadaman," ungkap Walikota.

Oleh karena itu, lanjut Walikota, hendaknya PLN segera mencari solusi untuk segera mengatasi kekurangan daya ini. "Di sepuluh terakhir ramadan ini, kita meminta PLN untuk segera mencari solusi, jangan sampai nanti di malam takbiran juga dilakukan pemadaman," tegasnya. (ver)