Satpol PP Pekanbaru Akan Tertibkan PKL yang Berjualan di Pinggir Jalan

Satpol PP Pekanbaru Akan Tertibkan PKL yang Berjualan di Pinggir Jalan
Ilustrasi. FOTO: int

PEKANBARU, RiauAktual.com - Secara bertahap Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol-PP) akan menertibkan pedagang kaki lima (PKL) yang berjualan di  pasar-pasar yang berlokasi di tepi jalan.

Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Badan Satpol-PP Pekanbaru Azharisman Rozie, saat dikonfirmasi, Kamis (15/5) mengakui sudah mulai menertibkan secara bertahap pasar tradisional yang aktifitasnya meluber ke jalan raya.

Salah satunya Pasar Agussalim yang dulunya hanya di gunakan saat subuh. Namun belakangan keberadaannya semakin mengganggu karena masih beraktifitas saat jalan raya mulai sibuk yakni pukul 07.00 wib.

"Di Jalan Agussalin kita sudah tempatkan personil untuk menertibkan PKL yang masih berjualan sejak pukul 06.00 wib. Karena lokasi ini jalan utama menuju sekolah Santa Maria dan Rumah Sakit sehingga harus steril dari PKL saat pukul 07.00 wib," ujar Azharisman Rozie.

Selain itu Pasar Cikpuan juga kini mendapatkan perlakuan sama. Pasalnya Jalan Nangka atau kini dinamakan Tuangku Tambusai akan macet saat-saat jam sibuk.  Sehingga jika para PKL tidak ditertibkan tepat waktu maka akan memperparah kemacetan.

"Selain itu Pasar Pagi Arengka juga akan jadi target kita kedepan, sehingga badan jalan yang kini masih digunakan PKL kedepan bisa digunakan kendaraan untuk memecah arus kemacetan menjelang lampu merah itu," terangnya.

Berbicara upaya penaganan Pasar Pagi Arengka, lanjut Rozie, ia akan memanggil Kadis Pasar untuk melakukan pertemuan dengan pengelola pasar pagi Arengka. Pengelola swasta ini akan dimintakan mendata ulang para Pedagangnya di dalam pasar dan los yang tersedia. Lalu selanjutnya semua pedagang akan dipindah masuk berjualan di dalam pasar.

"Setelah pedagang masuk semua ke dalam pasar kita bersihkan jalan dan bahu jalannya dan diperbaiki untuk dapat digunakan oleh kendaraan lagi," tandasnya.

Ia menambahakan dengan jumlah personil Satpol-PP yang kini mencapai 368 maka secara bertahap semua pasar akan kembali tertib. (ver)

Ikuti RiauAktual di GoogleNews

Berita Lainnya

Index