Politisi PKS Titip Salam Buat Menag Soal Isu Radikalis dan Teroris

Politisi PKS Titip Salam Buat Menag Soal Isu Radikalis dan Teroris
Yaqut Cholil Quomas atau Gus Yaqut ditunjuk sebagai Menteri Agama. Foto repro Youtube

Riauaktual.com - Anggota DPR RI Mardani Ali Sera menitip salam buat Yaqut Cholil Qoumas atau Gus Yaqut usai dipilih Jokowi jadi Menteri Agama. Politisi PKS ini menyinggung isu radikalisme.

“Izin nitip salam buat pemerintah: Jangan selalu “jualan” isu radikalis & teroris, karena statemen-statemen pemerintah RI dikutip media barat, media luar menulis Indonesia tidak aman,” ungkap Mardani Ali Sera di akun Twitter @MardaniAliSera, Rabu (23/12).

“Akhirnya investor ragu masuk Indonesia. Sehingga investor dan pariwisata masuk ke negara tetangga. #rugikita,” jelasnya sebagaimana dikutip dari Pojoksatu.id.

Mardani lalu melampirkan tautan berita dari salah satu portal media @ cnnindonesia yang berjudul ‘Menag Baru Tak Ingin Agama Jadi Alat Politik Lawan Pemerintah.

Selain mengomentari Menteri Agama yang baru, Mardani juga mengomentari pemilihan menteri-menteri yang lain oleh Presiden Jokowi.

“Tentu hak prerogatif presiden untuk menunjuk siapapun menjadi menteri. Yang terpenting kompeten dan tidak korupsi. Namun dalam demokrasi mesti ada kekuatan yang melakukan check and balance,” tegasnya.

Sebelumnya, pidato pertama Gus Yaqut sebagai Menteri Agama RI menyinggung berbagai hal.

Menteri Agama baru Yaqut Cholil Qoumas tak ingin agama terus menjadi alat politik, baik untuk mengkritik pemerintah maupun merebut kekuasaan.

Ia berjanji bakal menjadikan agama sebagai inspirasi, bukan aspirasi.

“Artinya, bahwa agama sebisa mungkin tidak lagi digunakan menjadi alat politik, baik untuk menentang pemerintah maupun merebut kekuasaan atau mungkin untuk tujuan-tujuan yang lain,” kata Yaqut dalam jumpa pers yang ditayangkan YouTube Sekretariat Presiden, Selasa (22/12).

Yaqut mengatakan agama seharusnya tetap menjadi inspirasi serta membawa nilai-nilai kebaikan dan kedamaian dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.

Ketua Umum Banser itu menyebut pihaknya juga akan meningkatkan persaudaraan antara umat Islam. Menurutnya, mayoritas warga Indonesia adalah pemeluk agama Islam.

Selain itu, Gus Yaqut mengaku akan meningkatkan ukhuwah wathoniyah atau persaudaraan sesama warga bangsa.

Dan juga meningkatkan ukhuwah basariyah atau persatuan sesama umat manusia.

Follow WhatsApp Channel RiauAktual untuk update berita terbaru setiap hari
Ikuti RiauAktual di GoogleNews

Berita Lainnya

Index