Antisipasi Menjamurnya Pasar Kaget

Pemko Pekanbaru Anggarkan Rp9 Miliar Bangun dan Perbaiki Pasar Tradsional Modern

Pemko Pekanbaru Anggarkan Rp9 Miliar Bangun dan Perbaiki Pasar Tradsional Modern
Pasar Kaget. FOTO: int

PEKANBARU, RiauAktual.com - Tahun 2014 ini Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru menganggarkan dana sebesar Rp9 miliar untuk renovasi dan pembangunan pasar tradisional moderen di Kota Pekanbaru.

Kepala Dinas Pasar Kota Pekanbaru Sadri, saat dijumpai RiauAktual.com, Senin (7/4/2014) mengatakan, sebagai langkah dalam penataan pedagang, Dinas Pasar berupaya untuk menggesa pembangunan pasar.

"Tahun ini Dinas Pasar menyediakan dana sekitar 9 miliar, anggaran itu untuk pembangunan, perbaikan dan pengelolaan pasar pemerintah yang ada di samping pembangunan pasar tradisional modren yang akan dibangun untuk tahun 2014 ini," sebut Sadri.

Berdasarkan data yang diimput oleh Dinas Pasar (Dispas), ada sekitar 11.835 pedagang di Pekanbaru. Data ini diperlukan untuk melihat perkembangan jumlah pedagang serta upaya pemerintah dalam menertibkan pedagang yang kian waktu berkembang seiring dengan lajunya pembangunan Kota Pekanbaru.

"Pendataan ini dilakukan untuk mengetahui sejauh mana meningkatnya jumlah pedagang untuk penataan pasar yang ada di Kota Pekanbaru," ujar Sadri.

Ditanya soal keberadaan pasar kaget yang kian menjamur, menurut Sadri, diperlukan pendataan pedagang agar dapat ditertibkan. "Sebagai salah satu upaya penertiban dari pasar kaget, perlu pendataan pedagang, namun untuk penataan dan perentiban terhadap pasar kaget tersebut saat ini, pemerintah perlu membangun pasar-pasar tradisional di tiap kecamatan," ujarnya.

Penertiban pasar kaget, tambah Sadri, diperlukan peran dari pihak kecamatan untuk pembangunan pasar berbasis tradisional modren. Karena diakui Sadri, keberadaan pasar kaget berdampak ekonomis bagi warga masyaakat sekitar, namun berdampak negatif bagi lingkungan.

"Soal kebersihan menjadi tidak terjaga," tutupnya. (ver)

Follow WhatsApp Channel RiauAktual untuk update berita terbaru setiap hari
Ikuti RiauAktual di GoogleNews

Berita Lainnya

Index