PEKANBARU, RiauAktual.com - Sidang suap PON atas terdakwa Rusli Zainal, mantan Gubernur Riau akan digelar besok, Kamis. Berbagai pandangan dan prediksi disampaikan masyarakat Riau.

Pengamat Hukum dari Universitas Lancang Kuning Bagio Kadarianto SH MH, menyebut memang dari latar belakang saksi, yakni Lukman Abas merupakan orang dekat terdakwa Rusli Zainal, maka bisa dikatakan bahwa kehdiran Lukman Abas nantinya memberikan kesaksian yang meringankan terdakwa.

Akan tetapi, dirinya tetap berharap agar Lukman Abas yang memang bisa dikatakan sebagai orang yang banyak tahu tentang RZ, membeberkan seluruh apa yang ia tahu tentang keterlibatan RZ dalam dugaan korupsi PON.

"Saya harap dia (Lukman Abas) jujur, meskipun dia nantinya tidak akan memojokkan RZ, karena kita tahu latar belakang saksi ini sebagai orang dekatnya RZ," kata Bagio, Rabu (8/1/2014).

Dalam ranah hukum, terang dosen Fakultas Hukum Unilak ini, tidak ada namanya saksi kunci. Hanya ada dua kategori saksi, yakni saksi meringankan dan saksi yang memberatkan.

"Posisi Lukman Abas ini dimana, tapi kalau dari pengamatan saya dia akan menjadi saksi meringankan, kita lihatlah besok karena hukum itu tak bisa diprediksi," paparnya.

Untuk menuntut saksi agar berlaku jujur mengungkap keterlibatan RZ dalam suap PON, maka Bagio berharap jaksa dan hakim mengejar pertanyaan yang akan membuat saksi berkata jujur.

"Karena yang bisa mengejar itu hanya jaksa dan hakim, mereka tahu bagaimana membuat saksi jujur, korelasi antara jawaban satu dengan lainya, jaksa dan hakim lebih tahu ini," terangnya.

Lebih lanjut diterangkan Bagio, dirinya juga melihat bahwa setiap saksi tak akan mampu berkata jujur dalam suatu persidangan. Di persidangan RZ ini, Lukman Abas sebagai saksi akan berusaha menutupi keterlibatannya agar tidak terjerumus juga ke kasus lain yang menantinya.

"Sedapat mungkin saksi akan menyembunyikan apa yang dia tahu, apa lagi ada kedekatan emosional. Kalau dia jujur nanti semua pasti kena," tutur Bagio.

Namun, ditinjau dalam pandangan politik, sebut Bagio, jawaban Lukman Abas nantinya tidak akan jauh berbeda dengan jawaban RZ sebelumnya.

"Iya, kita lihat saja, pasti tidak akan jauh berbeda dengan apa yang telah disampaikan terdakwa sebelumnya," pungkasnya. (rrm)