PEKANBARU, RiauAktual.com - Setelah kurang lebih satu jam, api yang melalap lebih kurang 9 rumah warga di kawasan padat penduduk Kelurahan Kampung Dalam, Senapelan, Pekanbaru, Jumat (1/11/2013), berhasil dipadamkan oleh petugas pemadam kebakaran.

Isak tangis korban kebakaran mengiringi kupalan asap sisa pembakaran rumah penduduk ini. Tak ada harta yang bisa diselamatkan, hanya kain yang terpasang di badan saja yang tinggal.

Hingga api padam sekitar pukul 13.00 WIB, kerugian dan asal api belum dapat diidentifikasi oleh aparat kepolisian maupun petugas kebakaran. Sebab, kebakaran terjadi saat pelaksanaan ibadah Shalat Jumat, dengan kondisi pemukiman sedang sepi.

"Belum dapat kita datanya, masih dilakukan pendataan di lapangan," sebut Kabid Damkar Zulasmi kepada wartawan saat api sudah padam.

Namun, yang pasti tak ada satupun harta berharga bisa diselamatkan dari rumah yang terbakar. Konstruksi bangunan yang terbuat dari kayu menjadi alasan mengapa api cepat merambat ke rumah lainnya.

Selain itu, mobil damkar juga tak bisa menembus ke lokasi kebakaran, karena lokasinya berada di kawasan padat penduduk. Ditambah lagi jumlah penonton kebakaran yang ramai.

Bu Tin, salah seorang korban kebakaran, hanya bisa menatapi puing rumahnya yang sudah menjadi abu. Dirinya tak ingin banyak bicara saat ditanyai wartawan. "Habis semuanya, tinggal baju di badan saja," pungkasnya. (rrm/don/ibl)