PEKANBARU (RA)- Walikota Pekanbaru Firdaus MT, mengatakan, Pemerintah Kota (pemko) Pekanbaru memutuskan akan menunda pembangunan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) yang direncanakan akan di bangun pada tahun 2013 akan direalisasikan pada tahun 2014.

"Pemerintah Kota (pemko) tidak mau gegabah dalam melakukan sebuah pembangunan.Karena pembangunan sebuah RSUD tidak sama dengan pembangunan sebuah gedung SD, banyak syarat yang harus di penuhi banyak proses izin administasi yang harus di lengkapi. Hal inilah yang kini masih menjadi kendala," jelas walikota

Ketika ditanyakan apakah ini akan berdampak pada membengkaknya silpa pada APBD Pemko tahun 2013, ia membantah, karena anggaran awalnya untuk lelang sangat kecil. Kalau pembangunan keseluruhan RSUD mencapai Rp50 Miliar, maka untuk tahun 2013 hanya dianggarkan Rp 8-9 miliar guna biaya penyelenggaraan lelang.

"Yang kita anggarkan di awal hanya Rp8-9 miliar,sangat kecil dibanding biaya keseluruhan yang mencapai Rp50 miliar. Lagipula kalau memang ini ditunda, maka dananya bisa di gunakan untuk bidang lain," terangnya.

Meski demikian ia menambahkan, tim teknis kini sedang melakukan penghitungan waktu kemungkinan lelang RSUD di ajukan pada APBD -Perubahan tahun 2013 ini. "Kalau bisa lelangnya di gelar jelang akhir tahun maka akan di anggarkan di APBD -P, kalau tidak juga maka akan di lakukan di awal tahun 2014," tambahnya.

Sebagai info tambahan RSUD Pekanbaru rencananya akan dibangun di kecamatan Tampan.(Ver)