PEKANBARU, RiauAktual.com - Kepala Dinas Pekejaan Umum (PU) Kota Pekanbaru Azmi, menyebutkan, pengelolaan rumah susun sewa (rusunawa) di lahan eks Teleju, Keluarahan Rejosari, Kecamatan Tenayan Raya, yang secara fisik sudah selesai, namun untuk pengelolaannya oleh Pemerintah Kota Pekanbaru masih menunggu proses serahterima, antara kontraktor ke Kementrian PU, ke Kementrian Keuangan RI.

"Jika sudah selesai serah terima itu maka kita baru bisa mengelolanya sesuai dengan tujuan pembangunannya," kata Azmi, Jum'at (5/7/2013).

Disebutkannya lagi, direncanakan pekan ini serah terima kontraktor ke Kementerian PU sudah dilakukan, setelah itu diserahkan ke Kementerian Keuangan, baru dari kementerian keuangan ke Pemko Pekanbaru.

"Saat ini tahapannya masih dari kontraktor ke kementerian PU, PU ke menteri keuangan dan setelah itu baru ke Pemko," jelas Azmi lagi.

Sembari menunggu proses itu, maka Pemko sudah menyiapkan hal-hal yang diperlukan saat serah terima dengan Pemko nantinya. Seperti pembentukan kepala UPTD, begitu juga Rancangan Perwako mengenai tarif sewa juga sudah dibuat, begitu pun persoalan teknis lainnya, seperti infrastruktur jalan dan listrik.

"Untuk tarif sewa masih menunggu koordinasi dibahas di tingkat Pemko, namun draf-nya sudah dibuat menunggu kesepakatan berapa yang akan ditetapkan, begitu juga soal penghuninya nanti diharapkan sesuai dengan tujuan awalnya," kata Azmi.

Saat ini, dalam proses penjaringan siapa yang berhak untuk menghuni, dan persyaratan juga sudah ada tinggal disesuaikan saja. "Yang jelas untuk masyarakat yang berpenghasilan rendah dan kurang mampu, semua nanti akan dikoordinasikan lagi. Untuk serah terima ini Insya Allah dalam tahun ini sudah bisa serah terima dan langsung ditempati," harap Kadis.

Namun perlu diketahui, tambahnya, saat ini ada beberapa hal mengenai bangunan Rusunawa, sertifikatnya sudah disusulkan namun belum keluar baik di Tata Kota maupun di BPN. "Kita berharap apa yang dikerjakan kontraktor sesuai dengan besteknya, supaya saat serah terima nanti tidak ada masalah," imbuhnya.

Laporan: Riki