PEKANBARU, RiauAktual.com - Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Kota Pekanbaru mendaftarkan 45 Calon Anggota Legislatif (Caleg) yang akan bertarung dalam pemilihan umum 2014 mendatang, Senin (15/04), dengan demikian, PKS merupakan partai perdana yang mendaftarkan caleg ke KPUD Pekanbaru.

Pendaftaraan ini langsung dipimpin Ketua DPD PKS Kota Pekanbaru Syamsuddin B dan Sekretaris PKS Muhammad Fadri AR. Hadir juga dalam pendaftaraan ini Wakil Ketua DPRD dari Fraksi PKS, Dian Sukheri SIp.

Syamsuddin B kepada wartawan mengatakan, PKS mendaftarkan 45 Calon Anggota Legislatif untuk diverifikasi oleh Komisi Pemilihan Umum Kota Pekanbaru. Dari 45 Caleg tersebut keterwakilan perempuan sekitar 38 Persen melebihi dari ketentuan yang hanya 30 persen. "Hari ini kita membawa berkas 45 Caleg kita yang akan bertarung di Pemilu 2014 mendatang untuk diverifikasi oleh KPUD Kota Pekanbaru dari 45 itu 17 orang diantaranya perempuan kalau dari persentase sekitar 38 persen," tegasnya.

PKS mengambil inisiatif mendaftar awal, kata Syamsuddin, agar mudah melengkapi berkas kalau nanti KPUD menyatakan ada berkas dari caleg yang masih kurang. Dari 45 caleg ini DPP memberi target 12 Kursi di DPRD Kota Pekanbaru.

"Kalau 2009 kita masuk 3 besar maka 2014 kita target PKS menjadi partai pemenang pertama dengan target 12 kursi dan satu besar di DPRD Pekanbaru," tegasnya.

Komisioner KPUD Kota Pekanbaru, Fachri Yassin mengatakan, pendafaraan Caleg dari seluruh Parpol akan berakhir pada tanggal 22 April pukul 16.00 dan PKS merupakan partai pertama yang mendaftarkan calegnya.

"PKS merupakan partai pertama yang mendaftarkan caleg-nya, pencalegkan sendiri akan berakhir pada tanggal 22 April pukul 16.00 Wib," tegasnya.

Untuk berkas PKS sendiri saat ini KPU akan melakukan verifikasi terlebih dahulu, jika ada yang kurang, maka akan minta untuk melengkapinya. "Untuk PKS kita akan verifikasi dahulu kalau nanti ada yang kurang akan segera kita beritahu kepada pengurus PKS untuk dilengkapi segera," tuturnya.

Laporan: CN
Editor: Riki