Polisi Cerewet Saat Nasihati Pelanggar Lalu Lintas Dapat Penghargaan Presiden

Polisi Cerewet Saat Nasihati Pelanggar Lalu Lintas Dapat Penghargaan Presiden

Riauaktual.com - Beragam prestasi sudah diraih oleh AKBP Adnan yang lebih dikenal di Aceh polisi dengan meupep-pep (polisi cerewet). Menjelang pensiun sekitar 4 bulan lagi, perwira menengah ini kembali meraih penghargaan tertinggi dalam institusi kepolisian dari Presiden RI, Joko Widodo.

Penghargaan ini diserahkan oleh Kapolda Aceh, Irjen Pol Rio S Djambak, Jumat (12/1) sebagai polisi baik, jujur, berinovasi, kreatif dan cerdas membangun relasi baik di internal polisi maupun masyarakat selama 32 tahun.

Selama ini, perwira dua melati ini dikenal dengan polisi cerewet di jalan raya. Setiap ada pengendara yang melanggar, seperti tak ada helm, terobos lampu merah dan lainnya, Adnan selalu cerewet menasehatinya.

Cara menasehatinya pun dilakukan dengan bahasa-bahasa lokal dengan cara kearif lokal. Sehingga tak heran, Adnan dikenal dari lapisan masyarakat bawah hingga menengah ke atas.

Bahkan, anak-anak pun ikut mengenalnya dengan sebutan polisi meupep-pep. Adnan bercerita, saat bertemu dengan anak-anak selalu saja dipanggil dengan polisi meupep-pep.

Dedikasi mantan wartawan ini pun kemudian berbuah hasil manis. Penghargaan demi penghargaan terus dia peroleh. Mengawali tahun ini, Adnan memperoleh penghargaan bergengsi dari presiden.

"Saya sendiri di Aceh mendapatkan penghargaan ini," sebutnya.

Adnan memang dikenal humoris dan mudah bergaul dengan semua lapisan masyarakat. Dalam menjalankan tugasnya sebagai Kepala Subdit Penegakan Hukum Direktorat Lalu Lintas Polda, dia selalu mengedepankan sikap preventif dari pada penindakan. Setiap yang melanggar lalulintas, dia nasihati dengan caranya sendiri yang kocak dan bahkan mengundang tawa, meskipun apa yang disampaikan itu sesuai dengan aturan yang ada.

"Saya selalu menasihati, memberitahukan untuk taat hukum berlalulintas," tegasnya.

Di punghujung karirnya dalam institusi kepolisian, dia berharap penghargaan ini bisa menjadi motivasi seluruh anggota polisi lainnya untuk menjalankan tugasnya dengan baik. Tidak melakukan pelanggaran apapun, sehingga institusi kepolisian semakin dipercaya oleh masyarakat.

"Penghargaan ini akan dilihat track record seseorang, kalau ada sedikit saja cacat, gak dapat," tutupnya. (Wan)

 

Sumber: merdeka.com

Ikuti RiauAktual di GoogleNews

Berita Lainnya

Index