Anggota Marinir Tewas Setelah Berusaha Berenang Lintas Selat Madura

Anggota Marinir Tewas Setelah Berusaha Berenang Lintas Selat Madura
foto : tribunnews

Riauaktual.com - Seorang anggota Detasemen Jalamangkara (Denjaka) TNI Angkatan Laut, Sertu Marinir Eriyanto, meninggal saat berusaha menyelesaikan renang lintas Selat Sunda dalam rangka Peringatan Hari Armada RI, Sabtu (9/12/2017).

Dikutip dari Pojok Malang Raya, pukul 06.00 Wib seluruh perenang start berenang dari Dermaga Beaching Lanal Batuporon menuju ke Finish (Patung Monjaya Armatim).

Setiap tahunnya, peserta renang Selat Sunda menempuh jarak sekitar 5,3 kilometer.

Di tengah pejalanan, Sertu Marinir Eriyanto mengalami masalah dan mendapatkan pertolongan dari tiga personel perenang yang berada di sekitar korban.

Perenang penolong tersebut meminta pertolongan kepada Tim SAR dengan mengangkat tangan.

Tim SAR merapat dan segera memberikan pertolongan dengan mengangkat dan membawa korban ke titik finis.

Korban mendapat penanganan medis berupa pemberian oksigen, namun korban tidak menunjukkan reaksi.

Tim Kesehatan segera membawa korban ke ambulans yang selanjutnya korban dibawa menuju ke RS Al Irsyad, Surabaya.

Setiba di RS Al Irsyad korban mendapat penanganan medis, namun sekitar pukul 07.35, korban tidak bisa diselamatkan dan dinyatakan meninggal dunia oleh tim dokter RS Al Irsyad Sby.

Ucapan belasungkawa berdatangan dari rekan-rekan Sertu Eriyanto yang dimakamkan secara militer hari ini di kampung halamannya di Bali.

Detasemen Jalamangkara (disingkat Denjaka) adalah sebuah detasemen penanggulangan teror aspek laut TNI Angkatan Laut. Denjaka adalah satuan gabungan antara personel Kopaska dan Taifib Korps Marinir TNI-AL.

Denjaka memang dikhususkan untuk satuan anti teror walaupun mereka juga bisa dioperasikan di mana saja terutama anti teror aspek laut.

Sertu Eriyanto pernah diutus ke Lebanon sebagai bagian dari pasukan penjaga perdamaian.

 

Ikuti RiauAktual di GoogleNews

Berita Lainnya

Index