KFC Jalan Jendral Sudirman Pekanbaru Digasak Rampok

KFC Jalan Jendral Sudirman Pekanbaru Digasak Rampok
ilustrasi (int)

PEKANBARU (RA) - Diduga berjumlah lima orang pelaku pencurian dengan kekerasan (curas) menggunakan senjata api Rabu (13/3/2013) pagi sekitar pukul 04.00 WIB berhasil menggasak isi berangkas KFC Jalan Jendral Sudirman, setelah dua orang saksi karyawan diancam dengan senjata api untuk menunjukan letak berangkas.

Informasi dirangkum reporter RiauAktual.com di lapangan selang beberapa sesaat setelah kejadian menyebutkan, kasus pencurian dengan kekerasan (curas) senjata api yang terjadi di KFC Jalan Sudirman dipekirakan sekitar Pukul 04.00 WIB. Dimana pelaku yang diduga berjumlah lima orang tiba-tiba berhenti di depan KFC dengan mengendarai sepeda motor.

Selanjutnya, tiga dari lima pelaku masuk ke dalam KFC, sedangkan dua orang pelaku lagi menunggu di luar. Dalam aksi pencurian kekeraan pagi itu satu dari tiga pelaku yang masuk sempat menodongkan senjata api kepada kedua saksi yakni Jawari (33), warga Perumahan BMP, Kecamatan Tenayanraya dan seorang kasir Hari (23), warga Jalan Bukit Barisan seraya mengancam agar kedua saksi menunjukan dimana letak berangkas.

Masih keterangan d ilapangan, setelah isi berangkas berhasil dikuras kelima pelaku selanjutnya kabur ke arah Simpang Tiga. Setelah dipastikan kelima pelaku kabur, selanjutnya kedua saksi melaporkan kejadiannya ke pihak Polresta Pekanbaru, sekitar pukul 04.30 WIB.

Hingga berita ini diturunkan atas kejadian pencurian dengan kekerasan (curas) tersebut, pihak KFC sendiri ketika dikonfirmasikan begitu juga dengan pihak Kepolisian sendiri, belum dapat menafsirkan kerugian yang dialami atas kejadian tersebut. Hingga saat ini kedua saksi masih menjalani pemeriksaan di salah satu ruang riksa Sat Reskrim Polresta.

Kapolresta Pekanbaru, Kombes Pol Drs R Adang Ginanjar S MM melalui Kasat Reskrim Kompol Arief Fajar Satria SH SIk MH melalui Wakasat Reskrim AKP Milky Baharata SIk ketika dikonfirmasikan membenarkan telah terjadi hal tersebut. "Saat ini kasusnya masih dalam lidik," terangnya.

Laporan: AT
Editor: Riki

Follow WhatsApp Channel RiauAktual untuk update berita terbaru setiap hari
Ikuti RiauAktual di GoogleNews

Berita Lainnya

Index