5 Mitos tentang HIV yang Seharusnya Anda Tidak Percayai

5 Mitos tentang HIV yang Seharusnya Anda Tidak Percayai
Ilustrasi (Foto: Boldsky)

Riauaktual.com - BANYAK mitos yang salah tentang HIV/AID. HIV/AIDS adalah penyakit menular yang ada di masyarakat. Orang akan percaya jika kita duduk bersama dengan penderita penyakit ini, maka akan tertular pula.

HIV adalah virus yang ketika memasuki tubuh manusia akan mempengaruhi sistem kekebalan tubuh. Jika telat diobati bisa menyebabkan kerusakan parah pada sistem tubuh dan membuatnya tidak mampu melawan penyakit apapun. Sedangkan AIDS mengacu pada gejala yang dapat dilihat pada tahap akhir HIV dan jika tidak ditangani akan berakibat fatal.

Seperti dilansir dari Boldsky, Rabu (29/11/17) berikut beberapa mitos dan fakta yang harus kita ketahui.

1. Berbagi Makanan dengan Penderita HIV

HIV adalah virus yang aktif di dalam tubuh namun tidak dapat bertahan lama di luar. Virus ini tidak akan bertahan lama bila terkena situasi lingkungan. Untuk itu, jika kita menjauhi si penderita makan itu adalah ketidakadilan baginya. Pasien HIV adalah manusia normal yang butuh perawatan tambahan karena kekebalan tubuhnya yang lemah.

2. AIDS Disebar Melalui Gigitan Nyamuk

AIDS adalah penyakit tahap akhir dari akibat HIV. Saat nyamuk menggigit kita, darah dari pembuluh darah kita yang diambil bukan menyuntikkan darah orang terakhir (yang mungkin terkena HIV). Jadi, tidak ada kemungkinan menularkan HIV dari tranfusi darah melalui gigitan nyamuk atau serangga.

Follow WhatsApp Channel RiauAktual untuk update berita terbaru setiap hari
Ikuti RiauAktual di GoogleNews

Berita Lainnya

Index