Orangtua Buang Bayi di Hutan dengan Mulut Dilakban

Orangtua Buang Bayi di Hutan dengan Mulut Dilakban
ilustrasi bayi. FOTO: int

SULSEL (RA) - Sesosok bayi mungil yang baru lahir dengan kondisi mulut diplester lakban ditemukan warga di sebuah rumah kosong, di kawasan hutan lindung Karaenta, Dusun Pattunuang, Desa Samangki, Kec. Simbang, Kab. Maros, Sulawesi Selatan. Bayi itu masih hidup.

Bayi merah berjenis kelamin laki-laki ini ditemukan Jumat (1/3) kemarin, oleh warga bernama Jusrianti. Kondisi bayi sudah dikerubuti semut, hingga kulitnya merah. Bayi ini hanya berselimut sarung dan disimpan dalam sebuah kardus.

Kini, bayi yang diberi nama Bimo oleh warga itu dirawat di rumah Bidan Desa Hastuti. Bayi yang sengaja diplester lakban agar suara tangisnya tidak terdengar ini sempat diberi suntikan Vitamin K untuk mencegah pendarahan selaput otak dan diberi minum susu formula.

Humas Polres Maros, AKP Sisilia, yang ditemui wartawan menyebutkan pihaknya sudah mengamankan sejumlah barang bukti berupa sarung berwarna merah dan sebuah kardus. Pihaknya masih menyelidiki pihak yang tega membuang bayi malang ini.

"Kami juga sudah memeriksa sejumlah saksi terkait kasus penemuan bayi malang tersebut dan masih menyelidiki untuk mencari siapa pelaku yang tega membuang bayi malangnya ini," ujar Sisilia.

Editor: Riki
Sumber: detik.com

Ikuti RiauAktual di GoogleNews

Berita Lainnya

Index