Rombongan BKPLUH Aceh Kunjungi Kebun Salak di Aceh Tenggara

Rombongan BKPLUH Aceh Kunjungi Kebun Salak di Aceh Tenggara
Kepala BKPLUH Aceh Drs Hasanuddin Darjo M DR Ir Ilyas MP dan Tarmizi Age pembina ACDK sedang menunjukkan buah salak dari sebuah kebun di Aceh Tenggara

ACEH (RA) - Rombongan Badan Ketahan Pangan dan Penyulahan (BKPLUH) Aceh yang diketuai Drs Hasanuddin Darjo MM sejak Jum'at (15/2) hingga tadi malam, Ahad (18/02/2013) melakukan kegiatan kunjungan ke Kebun Salak di Aceh Tenggara. Berangkat pukul 16.45 Jum'at itu dari bandara SIM (Sultan Iskandar Muda) Banda Aceh menuju Medan, di Medan sudah ditunggu oleh tiga mobil yang kemudian bergerak menuju Aceh Tenggara.

Dalam perjalanan, sopir rombongan mendapat informasi bahwa di daerah panatapan sedang terjadi longsor, jalan tidak bisa dilewati, rombongan berputar haluan kembali ke Medan dan untuk sampai ke Kota Cane terpaksa memilih jalan alternatif lewat Siantar. Pukul 10.00 rombongan tiba di Oprum Pendopo Bupati Aceh Tenggara, orang ramai terlihat di halaman Oprum tersebut ternyata ada pelantikan Sekda, rombongan tak buang waktu dan langsung masuk, acara pelantikan pun di mulai.

Bupati Aceh Tenggara  Ir H Hasanuddin B MM melantik Sekda baru dan kadis di jajaran Pemkab tersebut, acara berlangsung sukses, serah terima jabatan dari Sekda Aceh Tenggara yang sebelumnya dipegang oleh Drs Hasanuddin Darjo MM kepada Sekda baru pun dilakukan.

Usai Sertijab tersebutlah rombongan bergerak mengunjungi sebuah Kebun Salak di persekitaran Kota Cane, kunjungan ini turut dihadiri DR Ir Ilyas MP, Ir Ahmad Dhiauddin, Azmil Umur dan Ir Basri dari BPTP Aceh, Hasbi Ibrahim dari RiauAktual.com, Amiruddin dari Media Indonesia, Feri dari TVRI, Dewi dan Bahri dari TV Aceh serta Tarmizi Age (Mukarram) pembina lembaga ACDK, kepala BKPLUH Aceh Tenggara Fakhri SP dan jajarannya.

Selesai di Kebun Salak yang bagus dan menurut informasi pekerjanya, salak yang manis tersebut di tanam pada tahun 1965, rombongan bergerak ke kantor Dinas Perikanan, di sana kepala BKPLUH Aceh menyampaikan arahannya kepada para penyuluh di Aceh tenggara yang sudah berkumpul, antara arahan Drs Hasanuddin Darjo MM adalah mengajak penyuluh untuk bekerja dengan benar dan baik, sehingga para penyuluh tidak lagi dipandang sebelah mata di Aceh, mari sama-sama kita angkat derajat para penyuluh, sehingga suatu hari orang Aceh berebut-rebut jadi penyuluh.

"Saya Pembina ACDK yang di beri kesempatan berbicara menceritakan geti pahitnya perjuangan saya dan keluarga menuju Denmark, namun atas rasa cinta, kasih, dan sayang kami ke pada Aceh, maka kami memilih kembali ke tanah kelahiran, dan saya secara pribadi mengatakan bangga dan kagum terhadap perkembangan perkebunan dan pertanian di Aceh Tenggara, saya yakin Aceh lain haruh mencontohi Aceh Tenggara dalam memajukan sektor ini," katanya.

Selanjutnya Rombongan BKPLUH Aceh yang di pandu kadis perikanan Aceh Tenggara Kalidah berkunjung ke kawasan perikanan ikan air tawar yang diurus dengan baik oleh kelompok petani ikan air tawar, mereka membudidayakan ikan mas. Acara tidak berakhir di sana, selepas makan malam Rombongan hadir di Universias Gunung Loser dalam acara temu mahasiswa dan para pengurus di universitas tersebut, hasil pembicaraan pihak Badan Ketahan Pangan dan penyulahan (BKPLUH) Aceh berencana akan membuat kerjasama dalam beberapa kegiatan nantinya dengan cara membuat MoU. Pada Ahad (17/02/2013), rombongan akan melakukan beberapa kegiatan lainnya, dan rombongan tiba di Banda Aceh kembali pada malamnya.

Laporan: Hasbi Ibrahim, Aceh
Editor: Riki

Ikuti RiauAktual di GoogleNews

Berita Lainnya

Index