BNNP Riau Kembali Obok-obok Tempat Hiburan Malam, Kali ini di Perawang, 17 Orang Terjaring

BNNP Riau Kembali Obok-obok Tempat Hiburan Malam, Kali ini di Perawang, 17 Orang Terjaring
Petugas BNNP Riau saat melakukan tes urine terhadap pengunjung tempat hiburan malam di wilayah Kota Perawang, Siak, Jumat (29/9) dinihari. Foto BNNP R

Riauaktual.com - Tempat hiburan malam Kota Perawang, menjadi sasaran razia oleh Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Riau, Kamis (28/9) malam.

Alhasil, 17 orang pengunjung diamankan lantaran positif menggunakan narkotika setelah dilakukan pemeriksaan urine.

Kabid Pemberantasan dan Penindakan BNNP Riau, AKBP Haldun mengatakan, razia kali ini sasarannya memang tempat hiburan malam.

"Dalam rangka operasi Bersinar, kami merazia tempat hiburan malam di Kota Perawang, Siak. Beberapa tempat yang kami razia adalah sarana karaoke dan biliar," kata Haldun, Jumat (29/9).

Dia mengatakan, razia dimulai sekitar pukul 23.00 WIB hingga berlangsung Jumat (29/9) dinihari pukul 02.30 WIB.

Sedangkan personel BNNP Riau yang dilibatkan dalam giat ini sebanyak 27 orang.

Haldun menyebutkan, beberapa tempat hiburan malam yang dirazia yakni, Familly Karaoke, Pelangi Karaoke dan D'maestro Poll dan Resto.

"Di Family Karaoke kita amankan enam orang positif menggunakan narkotika jenis sabu-sabu dan ekstasi," sebut Haldun.

Dia melanjutkan, pada Pelangi Karaoke diamankan pula sembilan orang positif menggunakan narkotika jenis sabu dan ekstasi.

Sedangkan di D'maestro Poll and Resto, diamankan dua orang positif narkoba masih dengan jenis yang sama.

"Yang positif narkoba 17 orang terdiri dari laki-laki dan perempuan. Pengunjung yang kami amankan ini berusia 19 hingga 40 tahun," ujarnya.

Dari operasi tersebut, pihak BNNP Riau tidak menemukan adanya barang bukti narkotika. Hanya pengunjung yang positif narkoba pada tempat hiburan malam tersebut.

Karena para pengunjung ini diduga menggunakan barang haram tersebut sebelum masuk ke tempat hiburan malam.

"Kami tidak menemukan barang bukti narkotika," akuinya.

Meski demikian, pihaknya akan terus berupaya menekan angka peredaran narkotika ditempat hiburan malam di wilayah Riau.

Karena tempat hiburan malam adalah sasaran empuk bagi pengedar narkoba.

Sementara 17 orang yang positif menggunakan narkotika itu, kata Haldun, diamankan ke BNNP Riau untuk dilakukan assessmen.

"Mereka kita lakukan rehabilitasi," katanya. (IG)

Ikuti RiauAktual di GoogleNews

Berita Lainnya

Index