SMAN 2 Siak Hulu Prioritaskan Program Cinta Lingkungan

SMAN 2 Siak Hulu Prioritaskan Program Cinta Lingkungan
Kepala Sekolah SMAN 2 Siak Hulu Drs H Abd Hamid SMPd. FOTO: Ade

SIAK HULU (RA) - SMA Negeri 2 Siak Hulu yang beralamatkan di Jalan Kubang Raya sejak tahun 2007 telah menerapkan program cinta lingkungan di sekolah tersebut. Sebagaimana yang dikatakan Kepala Sekolah SMAN 2 Siak Hulu Drs H Abd Hamid SMPd yang didampingi Wakil Kepala SMAN 2 Siak Hulu yang juga sebagai Bagian Kesiswaan, bahwa para siswa yang ada di sekolahnya tersebut selalu diarahkan kepada kegiatan kelingkungan.

"Misalnya kegiatan reboisasi, paskibraka melakukan cinta tanah air, setidaknya dalam 1 tahun ada kegiatan-kegiatan yang mengarahkan ke lingkungan. Ini dilakukan karena SMA 2 Siak Hulu mengarah kepada sekolah berwawasan lingkungan atau disebut juga sekolah adiwiyata, dan kegiatan ini sudah ada sejak dari tahun 2007, dimulai dari tingkat kecamatan, kabupaten dan provinsi, dan pada tahun 2011 terpilih menjadi sekolah adiwiyata tingkat nasional bersama-sma dengan SMA 8 Pekanbaru dan SMA 1 Pekanbaru," tuturnya ketika dikonfirmasi reporter RiauAktual.com di ruang kerjanya pagi tadi, Senin (28/01/2013).

Ia juga memaparkan, SMAN 2 Siak Hulu sekarang fokus kepada kegiatan yang mencerminkan tentang lingkungan seperti reboisasi, pengomposan, pengolahan sampah, dan kegitan-kegiatn lainnya yang berbasis lingkungan. Pada bulan Oktober 2012 lalu, SMAN 2 Siak Hulu mengadakan seminar untuk guru SD, SMP, dan SMA se Provinsi Riau kemudian dilanjutkan dengan lomba mading daur ulang untuk SMA yang ada di Riau, saat itu ada 23 sekolah yang diundang. Terakhir SMA 2 Siak Hulu merangkul beberapa sekolah untuk bisa menjadi sekolah adiwiyata dan sudah ada 12 sekolah yang mau ikut serta, seperti SMU Plus, SMA 1 Kampar Timur, dan SMAN 1 Bangkinang.

"Prestasi yang pernah kita raih diantaranya tahun 2010 juara 1 kepala sekolah berprestasi se-Kabupaten Kampar. Olimpiade Sains tingkat provinsi mewakili Kabupaten Kampar ke Provinsi Riau. Juara 2 tingkat nasional silat. Juara 1 tingkat nasional panahan. Kegiatan tahun 2013 ini kita akan menjadi sekolah adiwiyata mandiri, dengan jumlah seluruh siswa nya 996, guru ada 70 orang dan buat guru termasuk yang terbanyak di Kabupaten Kampar untuk guru S2-nya," terangnya.

Laporan: Ade Lestari
Editor: Riki

Ikuti RiauAktual di GoogleNews

Berita Lainnya

Index