10 Calon Anggota KIP Sampaikan Visi Misi

RIAU (RA)-  Sebanyak 10 calon anggota Komisi Informasi Provinsi (KIP) Riau, Rabu (5/12) menyampaikan visi misinya jika terpilih nantinya. Penyampaian visi dan misi ini dilakukan dalam rangkaian kegiatan Focus Group Discussion (Debat Publik Calon Komisi Informasi Provinsi Riau) di Ruang Serba Guna LPP RRI Pekanbaru.

Dalam debat publik yang bertema KIP, Bekerja untuk Publik Membedah Visi Komisioner tersebut, masing-masing calon
anggota KIP menyampaikan visi dan misi jika terpilih sebagai anggota KIP Riau. Masing-masing mereka diberikan waktu sekitar 5 menit untuk menyampaikannya.

Salah seorang kandidat, Tedi Boy dari unsur wartawan menyebutkan bahwa jika dia terpilih nanti, dia akan menjadikan KIP sebagai lembaga yang mandiri dan tidak bisa diinterpensi oleh pihak manapun. Ini sangat perlu agar lembaga ini benar-benar bisa menjalankan fungsinya.

Disebutkannya, pertama kali yang akan dilakukannya jika nanti menjadi anggota KIP adalah melakukan sosialisasi secara maksimal terhadap masyarakat tentang apa itu KIP dan apa fungsinya.

"Masyarakat harus tahu KIP itu apa dan bagaimana," ungkapnya.

Menurut Tedi Boy, KIP harus bisa menjadi sebuah lembaga yang benar-benar bisa menyampaikan informasi yang benar kepada masyarakat dan sebaliknya juga bisa menyerap informasi dari masyarajat. Dengan adanya komisi ini, diharapkan akan tercipta keterbukaan informasi baik di tengah masyarakat maupun pemerintah.

Selain Tedi Boy, sembilan kandidat lainnya juga menyampaikan visi dan misinya yang intinya ingin menjadikan KIP ini
menjadi sebuah lembaga mandiri dan bermakna di masyarakat.

Sembilan kandidat lainnya itu yakni Yusmar Umar (Kasi Media Informasi Bidang Informasi Publik Diskominfo PDE Riau), H Raslim (Sekretaris Dinas Kominfi dan PDE Riau), dan Hj Nurhayana (Kabag Ketatalaksanaan Biro Hukum Setda Provinsi Riau).

Kemudian, Mahudin Yusdar (Direktur Radio), Tedi Boy (PWI), Budi Candra (Advokat), Indi Rahman (Dosen Swasta), Marbaga Tampubolon (LSM), Said Dailani Yahya (Wartawan), dan Hendri Yanhar (Gapensi).

Kepala Diskominfo PDE Provinsi Riau, H Ahmad Syah Harrofie dalam kata sambutannya saat membuka acara tersebut
mengatakan debat publik calon anggota KIP ini perlu diadakan guna melihat lebih jelas visi dan misi para kandidat jika nantinya terpilih jadi anggota KIP Riau.

Dia mengatakan, debat publik ini merupakan salah satu rangkaian seleksi untuk memilih anggota KIP Riau. "Setelah ini,  yakni tanggal 10 Desember mendatang akan dilakukan fit and proper test di DPRD Riau," ungkapnya lagi.

Ikuti RiauAktual di GoogleNews

Berita Lainnya

Index