Nilai Tukar Rupiah Bergerak Mendatar

Nilai Tukar Rupiah Bergerak Mendatar
illustrasi (int)

JAKARTA (RA) - Nilai tukar rupiah diperkirakan bergerak mendatar pada perdagangan Selasa (04/12/2012) ini. Bank Indonesia pun diperkirakan terus memantau di pasar di tengah tekanan eksternal yang menggelayuti.

Kemarin rupiah ditutup menguat di level Rp 9.595 per dollar AS dari saat dibuka di level Rp 9.600 per dollar AS. Rupiah bergerak di kisaran Rp 9.588-9.605 di sepanjang perdagangan. Ditutupnya Indeks Harga Saham Gabungan di zona hijau kemarin memberikan sentimen positif terhadap rupiah menjelang penutupan.

Rilis data inflasi yang turun dibanding bulan lalu turut mengapresiasi rupiah meski neraca perdagangan yang kembali mengalami defisit. Hasil lelang SBN (SPN) cukup menggembirakan kemarin di mana dari target Rp 1 triliun, jumlah penawaran yang masuk mencapai Rp 9,15 triliun dan dimenangkan Rp 1,2 triliun memberikan sentimen positif sehingga rupiah ditutup di bawah level psikologis di Rp 9.600 per dollar AS.

Riset BNI Treasury memperkirakan hari ini rupiah berpotensi bergerak dengan kecenderungan mendatar. Non Delivery Forward 1 bulan di pasar offshore pagi ini rupiah dibuka melemah di level Rp 9.593 - Rp 9.608 per dollar AS. Hal itu diproyeksikan akan sedikit memberikan tekanan terhadap rupiah pagi ini.

Bank Indonesia diprediksi tetap memonitor pergerakan rupiah dengan kekuatan cadangan devisa yang saat ini mencapai 111,3 miliar dollar AS, lebih tinggi dari level bulan Oktober yang hanya sebesar 110,3 miliar dollar AS. Aliran modal asing di pasar saham domestik potensi mendukung rupiah meski tingginya permintaan dollar AS tetap berlangsung. (kompas)

Ikuti RiauAktual di GoogleNews

Berita Lainnya

Index